Hitung-hitungannya adalah dalam jangka panjang, MU hanya akan rugi membayar 12 juta pound jika memutus kontrak Mou tetapi bisa saja rugi puluhan hingga ratusan juta pound jika melepas Pogba.
***
Di situasi seperti ini, masih ada pilihan yang dapat diambil oleh MU meski akan sulit yaitu berusaha mendamaikan Mourinho dan Pogba. Saran itu coba dikemukakan oleh mantan pemain Arsenal, Martin Keown.
Keown berharap Mourinho bisa melakukan pendekatan yang dilakukan oleh Sir Alex Ferguson saat menyelesaikan masalah dengan pemain yang tak sepaham dengannya.
"Saya selalu menaruh hormat yang besar kepada Arsene Wenger, karena dia tidak pernah mengkritik pemainnya di depan publik. Begitu juga dengan Sir Alex Ferguson. Mereka selalu mengunci rapat-rapat apa yang mereka katakan kepada para pemainnya dan Mourinho harus melakukan itu juga," ujar Keown.
Pendapat Keown  terbilang benar karena Pogba memang bukan pemain yang tergolong suka berkonflik dengan pelatihnya.
Jika pelatih memiliki pendekatan yang tepat dipercaya pemain asal Prancis ini dapat mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Antonio Conte dan Allegri di Juventus serta Deschamps di Timnas Prancis sanggup melakukannya. Â
Deschamps bahkan selalu membela Pogba setelah dalam berbagai uji coba, Pogba sempat diejek oleh para pendukang Les Blues. Hasilnya, Pogba menjadi salah satu kunci keberhasilan Prancis meraih Piala Dunia 2018.
Jika Mourinho berhasil melakukan seperti yang dilakukan Deschamps, MU akan kembali berbahaya di sisa musim, apalagi baru enam pekan Liga Premier dihelat. Tetapi jika tidak berhasil, paling lamabt Januari, MU harus segera berbenah. Mourinho atau Pogba? Kita lihat nanti.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI