Mohon tunggu...
Arnold Adoe
Arnold Adoe Mohon Tunggu... Lainnya - Tukang Kayu Setengah Hati

Menikmati Bola, Politik dan Sesekali Wisata

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ederson Moraes, "Sweeper Keeper", dan Kesuksesan Manchester City

24 Februari 2018   06:10 Diperbarui: 24 Februari 2018   06:34 1723
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ederson, Sweeper Keeper andalan Guardiola I Sumber Illustrasi : dailystar

Kedua, Ederson masih belum teruji menahan long shot. Dalam analisis Youtubers bola, Piotr Foot, salah satu kelemahan dari kiper berukuran tubuh kurang tinggi adalah tendangan jarak jauh. Ederson dengan tinggi "hanya" 1,88 meter dianggap masuk dalam golongan ini.

Apabila kiper jangkung memiliki probabilitas menahan bahkan mampu menangkap tendangan jarak jauh yang tinggi, maka sebaliknya dengan dengan kiper dengan ukuran tubuh berukuran lebih pendek. Mereka akan lebih sering menepis bola dan lebih lambat untuk mengantisipasi bola long shot.

Meskipun Foot juga mengutarakan bahwa untuk menutup kelemahannya itu, Ederson mempunyai kemampuan untuk bergerak tepat dan lebih cepat dalam membaca arah bola, namun kelemahan inipun dapat dimanfaatkan oleh tim lawan yang memiliki penendang jarak jauh yang akurat dan kencang.

Minornya kelemahan dibandingkan kekuatannya ini membuat Ederson dapat dikatakan menjadi aktor dari lini belakang dibalik superioritas penampilan Manchester City musim ini. Pep sering mengatakan bahwa kunci dari tiki-taka miliknya adalah membuat semua orang pandai mengalirkan bola, termasuk seorang kiper.

Artinya City bukan saja De Bruyne yang mampu memberikan umpan-umpan ajaib dan juga Aguero yang semakin tajam, tetapi keberanian dan kemampuan Ederson mengalirkan bola dari kakinyasebagai seorang sweeper keeper tak dapat dipandang sebelah mata, kontribusinya signifikan.

Ederson bukan saja berperan sebagai tembok tebal di belakang Nicolas Otamendi Cs, tetapi juga mampu berperan seperti seorang bek tengah tambahan di titik paling belakang dengan kemampuan yang lengkap. 

 Jika mampu konsisten, mantan kiper Benfica ini dapat menjadi kiper dunia yang akan semakin diperhitungkan. Legendaris?  Segala kemungkinan dapat terjadi, namun masih terlalu jauh untuk menilainya. Namun jika ditanya siapa pemain yang menjadi aktor penting di balik kesuksesan City, maka selain De Bruyne, Ederson sudah pantas dikemukakan.

Referensi :

1 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun