Mohon tunggu...
Arnold Adoe
Arnold Adoe Mohon Tunggu... Lainnya - Tukang Kayu Setengah Hati

Menikmati Bola, Politik dan Sesekali Wisata

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Lewat Drama Adu Penalti, Chile juara Copa America 2016

27 Juni 2016   09:54 Diperbarui: 27 Juni 2016   11:26 1012
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Argentina mencoba membalas melalui Kun Aguero di menit ke-82. Menerima umpan matang Messi, Kun Aguero gagal melepaskan tembakan akurat. Bola tendangan Aguero malahan mengarah ke arah penonton di belakang gawang Chile. Tembakan meleset dengan arah yang sama juga dilakukan oleh Banega di menit ke-88. Hingga menit ini terlihat pemain kelas dunia Argentina seperti kehilangan akurasi tendangannya.

Gelombang serangan Messi dkk dibalas oleh Chile. Di menit ke-90, melalui pergerakan Sanchez di sisi kanan pertahanan Argentina, bola dikirim ke mulut gawang, beruntung lini pertahanan Argentina masih berada di konsentrasi yang cukup. Bola berhasil kembali dibuang Funes Mori ke tengah lapangan.

Hingga selesainya 90 menit plus injury time, skor 0-0 bertahan untuk kedua tim. Pertandingan dilanjutkan ke Extra time.

15 MENIT PERTAMA

Kelelahan fisik dan mental membuat benturan-benturan keras  tidak terhindarkan di awal kedua. Emosi pemain lebih gampang dilecut dalam situasi seperti ini. Gelandang tengah Argentina,Knavitter, sampai membanting bola di depan wasit. Hadiah kartu kuning  di menit ke-93 terasa layak bagi pemain yang baru masuk di babak kedua ini.

Romero dan Bravo saves !. Dua kiper ini menjadi aktor kunci di menit ke 98 dan ke-99. Jika di menit ke 98 Sergio Romero menunjukkan penempatan posisi yang akurat ketika menangkap sundulan Vargas, maka semenit kemudian Bravo melakukan penyelamatan spektakuler ketika menepis sundulan Aguero.

Pergantian mengejutkan dilakukan oleh pelatih Chile di menit ke-103. Alexis Sanchez digantikan oleh pemain bertahan, F.Silva. Memang terlihat Sanchez agak pincang ketika keluar lapangan namun bisa saja Pizzi berharap dapat menahan Argentina 0-0 dan berharap keberuntungan di babak adu penalti.

15 MENIT KEDUA

Argentina memulai mengatur serangan di babak tambahan kedua ini. Tendangan sudut pertama di babak ini pun mennjadi milik Argentina, tetapi tumpukan pemain belakang Chile masih sulit ditembus.

Vargas out!. Bukan Alexis saja yang digantikan, tetapi top skor mereka Eduardo Vargas juga ditarik keluar digantikan Castillo. Sepertinya, Pizzi membutuhkan pemain lebih segar.

Melihat Chile yang semakin defensif, Martino melakukan pergantian terakhirnya. Gelandang tengah, Ever Banega ditarik keluar digantikan Erik Lamela. Hasil dimasukkannya Lamela segera terlihat, serangan Argentina semakin menggigit dan melahirkan tendangan bebas di menit ke-112.  Sayang tendangan Messi yang biasanya membawa maut digagalkan oleh pagar tebal pemain Chile. Selamatlah gawang Bravo.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun