Mohon tunggu...
Arnold Mamesah
Arnold Mamesah Mohon Tunggu... Konsultan - Infrastructure and Economic Intelligent - Urbanomics - Intelconomix

Infrastructure and Economic Intelligent - Urbanomic - Intelconomix

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Terobosan Perencanaan Jangka Panjang ala Kota Tangerang Selatan

11 Agustus 2023   17:02 Diperbarui: 11 Agustus 2023   17:08 711
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peraga-3: Transformasi Kupu-Kupu  Arnold - 20230811

Tahapan dan langkah seperti pada gambar merupakan panduan dengan setiap tahapan akan memanfaatkan hasil atau output dari tahapan sebelumnya sehingga terjadi kesinambungan tanpa harus mengulang atau reiterasi proses dan perlu diberikan tenggat waktu agar tidak bertele-tele tetapi fokus pada purpose atau tujuan dari tiap tahapan atau langkah.

Skenario yang kelak akan dihasilkan dapat berjumlah tiga atau empat dengan kondisi masing-masing misalnya sebagai contoh :

1. Skenario Rajawali : melakukan langkah secara pasti dan progresif demi capai tujuan dan target seperti Rajawali terbang (Peraga-2) 

Peraga-2: Rajawali Terbang Arnold - pik 20230810
Peraga-2: Rajawali Terbang Arnold - pik 20230810

2. Skenario Kupu-Kupu : melakukan transformasi dan perubahan secara bertahap; seperti halnya metafora kupu-kupu pada Peraga-3

Peraga-3: Transformasi Kupu-Kupu  Arnold - 20230811
Peraga-3: Transformasi Kupu-Kupu  Arnold - 20230811

3. Skenario Bunglon : mengadopsi dan beradaptasi terhadap perubahan lingkungan seperti Bunglon pada Peraga-4.

Peraga-3: Mimikri Bunglon - Arnold : 20230811 
Peraga-3: Mimikri Bunglon - Arnold : 20230811 

Tantangan Metropolitan atau Urban Tangerang Selatan

Saat ini Kota Tangsel berpopulasi sekitar 1.8 juta dan terus berkembang menuju 2 juta sehingga menjadi kota metropolitan yang berbatasan langsung dengan Megapolitan Jakarta yang masing-masing menanggung beban urbanisasi atau perpindahan penduduk. Dari proyeksi pertumbuhan populasi, saat 100 tahun proklamasi dua dari tiga penduduk Indonesia akan berada di kawasan perkotaan atau metropolitan atau urban. Dengan porsi populasi demikian terjadi pergeseran sentra pertumbuhan dan kawasan perkotaan atau metropolitan menjadi sentra pertumbuhan ekonomi. Perihal urbanisasi, belum ada catatan negara yang berhasil menangani gelombang urbanisasi. Namun salah satu contoh yang dapat diadopsi adalah Tiongkok yang mengantisipasi dengan mempersiapkan kawasan perkotaan atau metropolitan. 

Saat ini telah lebih dari 50 (lima puluh) kota dengan aglomerasi (sentra industri / produksi) berpopulasi lebih dari 2 juta; dengan tiga kota besar utama berpenduduk terbesar masing-masing Shanghai, Beijing, dan Shenzen (kota yang konon menjadi rujukan bagi Ibu Kota Nusantara). 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun