1. Tekanan pertumbuhan global memang menekan nilai ekspor; secara umum Indonesia masih menikmati surplus seperti dengan US dan EU serta Negara Asia Timur; tetapi defisit dengan China sangat berarti.
2. Membandingkan data impor yang bersumber dari negara tujuan (US dan EU) dengan data ekspor, ada perbedaan. Hal ini mengindikasikan bahwa ekspor ke US dan Euro sebagian dilakukan melalui "third party" atau negara ketiga misalnya melalui Singapura.
3. Kondisi surplus memang melegakan, tetapi pada sisi lain mengindikasikan impor barang modal (untuk investasi produksi dan infrastruktur) belum mengalir masuk. Hal ini mencemaskan karena menunjukkan kegiatan investasi (asing dan domestik) belum meningkat secara berarti.Â
Potret Finansial Domestik
Dengan kondisi surplus perdagangan dan tingkat inflasi yang terkendali serta meredanya tekanan USD Strong, nilai tukar Rupiah (IDR) terhadap mata yang utama khususnya USD menunjukkan apresiasi (meningkat) dan stabil. Gambaran nilai tukar (langsung), Real Effective Exchange Rate Index (REER Index), dan posisi cadangan devisa diberikan pada Peraga-6Â
Peraga-6 menunjukkan rerata bulanan nilai tukar IDR-USD (bar kuning) sejak Maret hingga Juni 2016 pada besaran di bawah IDR 13.400, bahkan Juli 2016 pada IDR 13.100. Angka nilai tukar ini lebih rendah dibandingkan target APBNP-2016 yang besarnya IDR 13.500. Indeks REER (garis putus merah) selama 2016 stabil dan selanjutnya naik pada Juni dan Juli 2016.Â
Hal ini mengindikasikan kondisi inflasi rendah terkendali dan perdagangan global tidak dalam tekanan defisit. Pada sisi lain, posisi cadangan devisa (garis biru) meningkat pesat sejak Mei hingga 2016. Ini menunjukkan aliran dana yang masuk dari luar (eksternal) tetapi lebih banyak dalam bentuk investasi porto folio (FPI : Foreign Portfolio Investment); dibiakkan pada pasar saham dan pasar modal. Kondisi FPI ini memberikan dampak pada penguatan nilai tukar IDR tetapi pada sisi lain rentan dan menimbulkan gejolak saat terjadi aliran dana keluar (capital flight) secara mendadak.
Potret Investasi, Income, dan Infrastruktur
Gambaran investasi dan pendapatan (income) domestik diberikan pada Peraga-7.