5. Revolusi Hijau
Istilah Revolusi Hijau mengacu pada serangkaian penelitian, pengembangan dan transfer teknologi di tahun 1940 an hingga 1970 an yang berhasil meningkatkan produksi pertanian secara nyata.Â
Revolusi ini meliputi pengembangan varietas unggul tanaman sereal, perluasan infrastuktur irigasi, modernisasi Teknik manajemen, distribusi benih hibrida, penggunaan pupuk sintetis dan pestisida.
Revolusi pertanian merupakan perubahan secara drastis dari subsisten menjadi pertanian komersial dalam skala yang lebih luas dengan memanfaatkan teknologi dan bahan pangan baru, ditandai dengan munculnya Teknik pertanian, penemuan pangan baru, ternak dikandangkan dan mekanisasi.Â
Semakin berkembangnya zaman, semakin berkembang juga pertanian. Pada abad 21 muncul beberapa teknik pertanian yang lebih mudah dan terjamin hasilnya. Contoh trend perkembangan pertanian tersebut antara lain seperti pertanian organik, teknologi rumah kaca bahkan aeroponic atau bercocok tanam di udara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H