3. ECOTECH GARDEN
4. MENYEDIAKAN FASILITAS BAGI PEJALAN KAKI
Fasilitas ini disediakan untuk mewujudkan kota hijau yaitu fasilitas yang ramah bagi pejalan kaki, yang aman, menarik, nyaman, dan selamat.
5. RISHA (Rumah Sehat)
6. ASPAL DENGAN BAHAN CAMPURAN PLASTIK
Dalam diskusi lanjutan, Ibu Ir. Nur Fizili Kifli, M.T. dan Bapak Dr. Ir. Eko Winar Irianto, MT - Kepala Pusat Penelitian Dan Pengembangan Sumber Daya Air menyebutkan bahwa air hujan tidak bisa dikonsumsi secara langsung oleh manusia karena air hujan mengandung berbagai macam kotoran. Untuk itu, air hujan perlu diolah lebih lanjut agar bisa dimanfaatkan oleh manusia. Dengan meniru apa yang terjadi di alam, BALITBANG PUPR mengeluarkan inovasi teknologi ABSAH yang memanfaatkan air hujan dengan akuifer buatan.
ABSAH merupakan teknologi yang berbeda dengan penampung air hujan yang biasa ada di masyarakat. Dalam ABSAH, digunakan beberapa penyaring misalnya kerikil, batu gamping, puing bata merah, pasir, batok arang, pasir kasar, sehingga airnya dapat digunakan oleh masyarakat. Misalnya untuk cuci motor atau cuci mobil.
Teknologi ABSAH ini memang diterapkan secara komunal di mana masyarakat secara umum dapat menggunakan teknologi ini. Belum dapat digunakan dalam skala pribadi. Yang dapat digunakan dan aplikatif untuk tingkat rumah tangga adalah teknologi Ecotech Garden.