Mohon tunggu...
Armina Daily Indonesia
Armina Daily Indonesia Mohon Tunggu... Ahli Gizi - #thinkhalal
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Official Account Of PT. Arminareka Pharmasia Pratama (ArminaDaily🍃) https://bit.ly/2rMDWAo #thinkhalal

Selanjutnya

Tutup

Healthy

6 Cara Bersihkan Rumah agar Tetap Sehat

31 Maret 2020   14:30 Diperbarui: 31 Maret 2020   14:39 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

"Rumah merupakan sebaik-baiknya tempat kembali" kutipan inilah yang sering kali kita dengar sebagai quotes yang menunjukan bahwa rumah adalah salah satu hal terpenting dalam hidup. Banyak yang dapat kita lakukan dirumah bersama orang-orang terkasih, utamanya keluarga. Untuk itu di kondisi saat ini rumah juga memiliki peran penting dalam meminimalisir penyebaran virus COVID-19.

Rumah yang bersih dan sehat merupakan idaman seluruh keluarga, terlebih disituasi yang cukup mencekam saat ini. Adanya virus corona yang sedang mewabah sekarang menjadikan seluruh masyarakat menjadi sadar bahwa kebersihan rumah adalah kebutuhan dan tanggung jawab bersama.

Dengan adanya rumah bersih dan sehat akan menutup resiko bersarangnya virus dan bakteri yang berbahaya, Apakah udara di rumah Anda terasa pengap? Apakah Anda mencium bau yang tidak sedap? Jika begitu, Anda perlu mengambil langkah untuk memperbaiki kualitas udara di rumah Anda.

Anda mungkin tidak dapat melihatnya, tapi udara selalu terkontaminasi oleh produk kimia, partikel dari lingkungan dan debu. Padahal, inilah salah satu penyebab utama alergi dan masalah pernapasan. Sedihnya, banyak orang yang mengabaikannya.

Namun tak sedikit orang yang masih bingung bagaimana cara menciptakan dan menjaga kebersihan rumah agar terhindar dari berbagai macam penyakit. Oleh karena itu Anda dapat melakukan cara mudah dan sederhana berikut dirumah Anda.

1. Gunakan Produk Pembersih Rumah yang Ramah Lingkungan

Ada banyak solusi pembersihan dengan produk berbahan kimia, padahal ada alternatif alami. Sehingga Anda dapat tetap menjaga kebersihan ruangan rumah tanpa memengaruhi udara di rumah dan lingkungan Anda.

Saran:

- Hindari menggunakan semprotan kimia terlalu banyak. Ini karena mereka mengisi udara dengan racun sintetis yang berbahaya
- Pilih untuk mendesinfeksi rumah Anda dengan cuka putih, lemon, atau soda kue
- Gunakan kulit jeruk dan rempah alami sebagai alternatif penyegar udara kimia.

2. Jaga Kerapihan Rumah

Jika Anda ingin mencegah penumpukan tungau debu, dan senyawa volatil lainnya, jangan mengumpulkan banyak hal atau alat yang tidak perlu. Meskipun suka menghias, lebih baik hanya memiliki unsur dasar saja.

Saran:

- Bersihkan rumah Anda terutama boneka binatang, karpet, atau pelapis. Jika Anda memilikinya, pastikan untuk mencuci mereka secara teratur.
- Jika Anda memiliki hewan peliharaan, awasi kebersihan mereka.
- Pastikan untuk menyimpan mainan dan tempat tidur mereka yang telah didesinfeksi.

3. Jangan Lupa Buat Ventilasi

Untuk memperbarui udara di setiap ruangan di rumah Anda, Anda perlu membuka pintu dan jendela paling sedikit 20 sampai 30 menit per hari. Hal ini perlu dilakukan terutama jika rumah Anda cenderung agak pengap.

Saran :

- Biarkan udara dari luar masuk ke dalam ruangan minimal 20 sampai 30 menit per hari.
- Buka semua pintu dan jendela Anda. Termasuk kamar mandi dan dapur
- Lakukan ini setiap hari untuk menjaga udara di rumah Anda tetap segar.

4. Kontrol Kelembapan

Kelembaban di dinding dan atap Anda tidak hanya menyebabkan bau tak sedap di rumah. Ini juga merupakan penyebab langsung masalah pernapasan dan kulit.

Meskipun ini adalah masalah struktur atau ventilasi yang buruk, penting untuk mencoba mengendalikannya begitu Anda menyadarinya.

Saran:

- Kenali kamar lembab di rumah Anda dan pastikan untuk menyaringnya.
- Gunakan produk alami untuk mengendalikan jamur seperti cuka dan lemon.
- Jika masih lembab, cobalah datangkan seorang ahli yang menangani kerusakan dan perbaikan semacam ini.

5. Jangan Merokok Dirumah

Merokok di rumah adalah salah satu kebiasaan buruk. Hal ini bahkan membahayakan semua anggota keluarga Anda yang lain. Asap rokok menyebar di udara. Karena penuh dengan racun, hal itu mengganggu kesehatan pernapasan setiap orang.

Penumpukan komponen kimianya biasanya di kamar. Bahkan, Anda bisa menghirupnya dengan bau asap yang menempel.

Saran:

- Merokok berbahaya bagi kesehatan Anda. Hindari merokok sebisa mungkin.
- Carilah dukungan dan solusi untuk berhenti merokok.
- Jika Anda memutuskan untuk tetap merokok, lakukan di luar rumah.

6. Memanfaatkan Tanaman Indoor

Sambil menyalurkan hobi atau menciptakan hobi baru, Anda bisa melakukan cocok tanam loh dirumah. Ada puluhan tanaman indoor yang tidak hanya memberikan sentuhan dekoratif ke kamar Anda. Mereka juga membantu mensterilkan udara secara alami.

Tanaman ini memiliki kemampuan untuk menyaring polutan yang mudah menguap. Ditambah, mereka memperbaiki keseimbangan pH di rumah Anda.

Saran:

- Tanaman yang dapat menyerap polutan: Bambu, Pakis, Ivy, Anggrek, Peace Lily, Teratai, Viper's bowstring hemp, Laceleaf, Gerbera jamesonii, Pohon evergreen, Azalea.

6 Cara ini sangat mudah dilakukan ya, dan tentu sangat banyak juga manfaatnya. Karena apabila rumah Anda bersih dan sehat, yang dapat menikmati manfaatnya bukan hanya Anda tapi juga keluarga, selain itu Anda juga telah menyelamatkan diri dan keluarga Anda dari serangan berbagai macam penyakit.

*https://www.liputan6.com/health/read/3236195/6-cara-jaga-ruangan-rumah-tetap-bersih-dan-sehat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun