Mohon tunggu...
La Arlan
La Arlan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang calon peneliti muda yang sangat berambisi menjadi publisher artikel internasional

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pelatihan Pembuatan Hand Sanitizer Alami dari Ekstrak Daun Sirih sebagai Upaya Pencegahan Penularan Covid-19

27 Desember 2022   09:03 Diperbarui: 27 Desember 2022   10:42 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri
Dokpri

Produk hand sanitizer alami ini memiliki beragam keunggulan sebagai pembersih, diantaranya: mengandung bahan herbal sebagai antiseptik alami, produk hand sanitizer bebas alkohol sehingga aman digunakan untuk semua jenis kulit dan tidak menimbulkan efek samping, praktis dan mudah dibuat, karena bahan dasar pembuatan hand sanitizer tersebut mudah dijumpai di lingkungan sekitar. Selain memiliki beberapa keunggulan, produk hand sanitizer alami berbahan dasar daun sirih ini juga memiliki beberapa kekurangan, diantaranya memiliki daya tahan simpan yang lebih rendah, dan memiliki aroma sirih yang mungkin tidak disukai oleh beberapa konsumen.

Peserta KKN Kebangsaan Desa Tahai Baru Kec. Maliku, Kabupaten Pulang Pisau lainnya yang terdiri dari Zulfani Muhendri (Univ. Palangka Raya), Maulida Pitriyah (UIN Syarif Hidayatullah Jakarta), Arif Rizky Darmawan (Univ. Negeri Semarang), Tirta Orselah Asek (Univ. Sam Ratulangi), Carmelia M. L. Manik (Univ. Palangka Raya), Selly Oktavia (Univ. Palangka Raya), Maya Septarini (Univ. Palangka Raya), dan Maria Elbrigita Yohana (Univ. Palangka Raya) menanggapi program pelatihan pembuatan hand sanitizer dari ekstrak daun sirih dilakukan dengan harapan dapat menjadi salah satu langkah inovatif dalam mengolah potensi lokal yang ada menjadi alternatif usaha guna menambah pendapatan masyarakat setempat, serta salah satu bentuk pemanfaatan sumber daya alam secara bijaksana, serta memberantas penularan Covid-19 di Desa Tahai Baru

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun