dia,
hidup berselubung kenangan terbuang,
menjadi pembicaraan banyak orang
hingga mati tanpa sebab-sebab yg pasti
kata mereka,
dia tersungkur ditikam rindu
lalu tewas diinjak-injak kenangan yg mengiringinya
kata mereka,
dia jatuh terpental kejurang cinta
dan mati terbentur batu-batu kesetiaan didasarnya
bahkan kata mereka,
dia mati terbakar hati yg menggelora
hingga tubuhnya lebur oleh panasnya perasaan yg membara
tp,
tak ada cerita yg pasti bisa diyakini
karena segala hal yg mengukir kisahnya..
terselubung kabut keraguan seperti dewa angin yg tengah mendongeng
ah, kasihan aku mendengarnya
seakan cinta yg dia miliki
hanya berakhir diujung lidah yg menilai sisi lain ketulusannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H