Mohon tunggu...
Kuntoro Tayubi
Kuntoro Tayubi Mohon Tunggu... Journalist -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis adalah ruh, dan menebar kebaikan adalah jiwaku. Bagiku kehidupan ini berproses, karena tidak ada kesempurnaan kecuali Sang Pencipta.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Dua Tahun Nenek Sebatangkara di Brebes Tinggal di Gubuk Sawah

26 Januari 2018   20:04 Diperbarui: 26 Januari 2018   20:37 823
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Meski hidup tanpa keluarga dan saudara, Fatonah tampak tegar. Tubuh tua dan jalan yang sudah tidak lagi tegak, ia tetap tidak mau mengemis atau meminta-minta. 

Sudah nyaman tinggal di kampung halamannya menjadi salah satu alasan ia tidak mau di tempatkan di pantai jompo. Namun ia berharap ada donasi untuk rumah tinggal yang layak. 

Dokpri
Dokpri
"Kalau ada yang mau membuatkan tempat tinggal yang layak tidak apa-apa, yang penting masih di sini, di kampung halaman sendiri," harapnya. 

Pamong Desa Ciampel, Abdul Mutholib, menyayangkan Fatonah tidak mau diajak tinggal di pantai jompo. Mengingat ia hanya hidup seorang diri di usianya yang senja, Fatonah membutuhkan orang yang bisa mengurusnya. 

"Kalau di pantai jompo kan dia bisa bersosialisasi dengan warga penghuni di sana, pikiran tidak jenuh, dan bisa mengikuti program pembinaan mental dan lainnya," katanya. 

Namun sikap keras Fatonah yang tidak mau meninggalkan kampung halamannya itu tetap dihargai. Ia bersama anggota Polsek dan Koramil setempat saat ini tengah menggalang dana untuk mewujudkan rumah layak huni bagi Fatonah. 

Saat ini untuk kebutuhan hidup sehari-hari dan kesehatan Fatonah sudah dibantu oleh BPJS Kesehatan dan KIS serta Raskin. Ia juga mendapatkan dana Rp200 ribu perbulan dari program kementrian sosial. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun