Saya menemukan anime Jepang ini berkat rekomendasi secara tak langsung dari seorang sutradara yang sukses menghasilkan anime-anime terkenal, Makoto Shinkai.
Karya-karya Makoto Shinkai yang mendunia, seperti Kimi no Nawa, akhirnya membawa saya pada salah satu judul anime yang sudah jauh lebih dulu diselesaikan, yaitu Byousoku 5 Centimeter.
Byousoku 5 Centimeter atau 5 Centimeter per Second merupakan film anime yang disutradarai oleh Makoto Shinkai dan dirilis pada tahun 2007.
Anime yang diproduksi oleh studio CoMix Wave Films ini berdurasi 63 menit yang terbagi menjadi tiga bagian atau episode.
Anime ini memenangkan penghargaan sebagai Best Animated Featured Film dalam ajang Asia Pacific Screen pada tahun 2007.
Sinopsis Byousoku 5 Centimeter
Byousoku 5 Centimeter berkisah tentang Takaki Tono dan Akari Shinohara yang berusaha keras melewati hari-hari penuh rasa rindu karena jarak yang memisahkan mereka.
Hubungan pertemanan Takaki dan Akari yang dimulai sejak mereka duduk di bangku sekolah dasar, harus merenggang saat Akari melanjutkan SMP di kota yang berbeda.
Meski terpisah jarak, Takaki dan Akari tetap saling terhubung melalui surat yang mereka tulis. Sampai akhirnya mereka berencana untuk bertemu.
Tak berjalan mulus, usaha Takaki dan Akari untuk bertemu menghadapi hambatan di perjalanan. Meski begitu, Pertemuan mereka setelah sekian lama akhirnya terwujud dan menjadi lebih berkesan.
Perasaan di antara Takaki dan Akari juga perlahan memasuki babak baru yang lebih erat. Namun, setelah reuni singkat itu, hubungan mereka semakin diuji oleh waktu dan kondisi yang tak menentu.
Ulasan Anime Byousoku 5 Centimeter
Dari segi grafis animasi, anime-anime yang disutradarai oleh Makoto Shinkai memang tidak pernah gagal menyajikan animasi yang memukau dan memanjakan mata.
Hanya saja dari segi desain karakternya, terutama Akari saat masih SD, saya pribadi tidak terlalu suka dengan karakter anime yang memiliki mata terlalu besar. Ini masalah selera, ya. Selebihnya, sangat memuaskan.
Sementara itu, dari segi cerita; mulai dari latar belakang, konflik, sampai penyelesaiannya, dikemas dengan sederhana tetapi tetap menarik dan kena di hati.
Meski dengan cerita yang simpel dan durasi yang tidak terlalu panjang, anime ini seolah membawa perasaan untuk ikut merasakan betapa sulitnya memendam rindu pada seseorang.
Bisa dibilang, Byousoku 5 Centimeter jadi salah satu anime paling ngalir yang pernah saya tonton selama ini, karena alurnya yang terasa mengalir tenang dengan sedikit gelombang yang mengiringi perjalanannya.
Jika kalian ingin menonton film yang menampilkan banyak dialog antar karakternya, anime ini mungkin kurang cocok.
Sepanjang film ini, tidak banyak obrolan yang tercipta antar karakternya dan lebih banyak berfokus pada isi hati dan permasalahan dari masing-masing karakter.
Seperti yang sudah saya sebutkan di atas, film anime berdurasi satu jam ini dibagi menjadi 3 episode. Setiap episodenya, menyorot sudut pandang karakter yang berbeda, tapi tetap saling berhubungan.
Jumlah karakter di anime ini juga bisa dihitung dengan jari. Berawal dari Takaki dan Akari sebagai pembuka cerita. Kemudian di episode kedua, akan muncul dua karakter lain yaitu Kanae Sumida, teman kelas Takaki dan kakak perempuannya.
Pada episode ini, peran penting Kanae dibutuhkan untuk melihat perkembangan karakter Takaki setelah lama berpisah dengan Akari.
Kanae yang sudah lama menyukai Takaki, diliputi rasa penasaran ketika melihat Takaki yang suka menatap layar ponselnya dan mengirim pesan pada seseorang.
Di sinilah bagian menariknya. Penonton seolah diminta untuk menebak isi hati Takaki saat ini dari sudut pandang Akane yang menyukainya.
Meski mereka sering mengobrol dan pulang sekolah bersama, Akane tetap merasa tak pernah punya kesempatan untuk bisa selalu bersama Takaki, karena Takaki yang seolah tak bisa lepas dari masa lalunya.
Pada bagian ketiga, cerita kembali dibawa ke sudut pandang Takaki yang sudah menjadi pekerja, berusaha bergerak maju dan meninggalkan kenangan masa lalu bersama Akari yang mengikat dirinya selama ini. Meski kenyataannya terasa sangat sulit.
Secara keseluruhan, anime Byousoku 5 Centimeter ini berhasil menyuguhkan cerita yang relate mengenai perjalanan panjang nan berliku rasa rindu dalam diri seseorang.
Bagaimana perasaan rindu yang mampu memengaruhi dan melukai seseorang, tergambar jelas dalam film anime ini. Selebihnya, kalian bisa menilai sendiri setelah menonton anime ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
