Mohon tunggu...
Aristo Lamboru Landukati
Aristo Lamboru Landukati Mohon Tunggu... Buruh - Mahasiswa

Menjinakkan imajinasi agar tak liar mempermainakan naluri

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Akal-akalan si Miskin

2 Maret 2019   17:50 Diperbarui: 2 Maret 2019   18:57 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nanti bisa kutebu dosaku

Dengan uang dosa hasil korupsi penguasa

Tuhan, lihatlah rumah kami dibabat habis

Alam ciptaanMu dirampas pula

Tuhan, aku mau mengaku masih manusia

Tapi mereka itu siapa Tuhan?

Bentuk sama pikiran tapi hati tak ada

Tuhan, maafkan kami mengakali

Dosa-dosa demi sesuap nasi

Narkoba jadi saksi bisu kami

Adalah bungkam yang terbenam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun