Dalam mengembangkan strategi ini, human resource bertanggung jawab untuk menentukan kualifikasi yang sesuai kebutuhan, bagaimana kandidat akan dipekerjakan, di mana dan kapan diterapkan.
2. Mencari Kandidat
Sedikit atau banyaknya pencari kerja ditentukan oleh upaya dalam merekrut untuk mempromosikan pekerjaan mereka, termasuk menjaga hubungan  baik dengan sekolah dan perguruan tinggi.
3. Seleksi pelamar yang tidak tepat
Hal ini membutuhkan perhatian khusus untuk menghindari diskualifikasi karena alasan yang tidak masuk akal.
4. Membentuk Kelompok Kandidat
Kelompok kandidat adalah sekumpulan pelamar yang memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh perekrut dan cocok untuk posisi yang diinginkan.
Proses pemilihan karyawan bervariasi dari perusahaan ke perusahaan. Proses ini biasanya mencakup penilaian persyaratan, pengujian, wawancara, dan pemeriksaan fisik. Proses seleksi terutama menggunakan jenis yang berbeda untuk mengevaluasi persyaratan, seperti tes . Ada dua konsep yang penting  untuk dipertimbangkan saat menggunakan alat seleksi ini. Ini tentang reliabilitas dan validitas. Anda dapat menggunakan beberapa perangkat untuk memilih.
1. Surat ulasan pekerjaan terdahulu, semua ulasan terdahulu yang bersifat positif dan tidak ada hubungannya dengan kinerja.
2. Job Application (Form), langkah ini harus memiliki formulir lamaran standar sehingga perekrut dapat dengan mudah memperoleh informasi/konten lengkap dari calon karyawan.
3. Pengujian Fungsional, Pengujian Fungsional adalah alat untuk mengevaluasi kandidat untuk persyaratan pekerjaan. Pada tahap ini, kandidat dievaluasi dalam kondisi tertentu.