Mohon tunggu...
Aris Armunanto
Aris Armunanto Mohon Tunggu... Lainnya - Penghobi jalan pagi.

Hati yang gembira adalah obat yang manjur,...(Amsal 17:22).

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Cantiknya Curug Telu Baturaden, Surga Tersembunyi di Kaki Gunung Slamet

10 Juli 2024   09:18 Diperbarui: 10 Juli 2024   21:57 3257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ada goa di bawah tebing batu. Terlihat seorang pemuda keluar dari sana. Sendang yang di dalam terletak cukup tersembunyi. Terlihat dua air terjun kecil, satu di dalam dan satunya lagi di bagian luar, tingginya sekitar 15 meter. Air telaga sangat jernih. Namun saya tidak ada minat memasuki goa itu karena cuaca mendung rawan terjadi banjir bandang.

Sendang Bidadari (dokumentasi pribadi)
Sendang Bidadari (dokumentasi pribadi)

Sendang Bidadari (dokumentasi pribadi)
Sendang Bidadari (dokumentasi pribadi)

Sebenarnya saya ingin bisa berlama-lama di lokasi Sendang Bidadari, namun karena hari sudah siang dan menjelang sore kemungkinan turun hujan karena dari tadi langit terlihat mendung, dan saya pun belum sampai ke Curug Telu.

Kedung Pete

Saya lalu berjalan menuju ke persimpangan yang tadi. Lalu menuruni anak-anak tangga menuju ke lokasi Kedung Pete. Jaraknya cukup dekat, tak butuh waktu lama untuk sampai ke tujuan.

Kedung merupakan ceruk yang lebih dalam dan luas. Kedung Pete, airnya memiliki kedalaman sekitar 5 - 6 meter. Waktu kunjungan saya yang pertama, sekitar 5 tahunan yang lalu, ada beberapa warga lokal yang melompat dari ketinggian ke dalam air. Saat ini tidak ada atraksi yang bisa ditonton karena cuaca tidak mendukung.

Kedung Pete (dokumentasi pribadi)
Kedung Pete (dokumentasi pribadi)

Saat ini sudah pukul 12:17, saya memutuskan untuk istirahat makan siang terlebih dahulu sebelum turun ke Curug Telu yang masih berjarak 50 meter.

Saya lalu singgah di salah satu warung di tepi Kedung Pete. Fasilitas toilet pun tersedia disini. Makanan khas Purwokerto/Kabupaten Banyumas mudah dijumpai di lokasi wisata seputar Baturraden, termasuk di tempat ini. Saya pun memesannya. Pecel Kecombrang dan mendoan. Minumnya es jeruk. Semuanya Rp. 29.000.

Saya pun duduk lesehan menunggu pesanan saya. Bu Sitas (52) dengan cekatan menyiapkan sayuran untuk bahan pecel, yaitu welok (labu siam), caisim, sawi putih, kangkung, bunga kecombrang dan taoge. Tak butuh lama untuk merebusnya. 

Pecel dengan rasa unik karena ada tambahan bunga kecombrang yang wangi, ditambah potongan ketupat, lalu disiram saos kacang. Seandainya bumbunya lebih luget pasti rasanya lebih mantap, pikirku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun