Mohon tunggu...
Aris Armunanto
Aris Armunanto Mohon Tunggu... Lainnya - Penghobi jalan pagi.

Hati yang gembira adalah obat yang manjur,...(Amsal 17:22).

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Olahraga Sambil Jelajah Alam di Curug Lawe Benowo, Ungaran

1 Desember 2023   22:48 Diperbarui: 2 Desember 2023   13:45 1096
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sampah botol minuman dan plastik berserakan di area Curug Lawe  | Dokumentasi pribadi

Trek menuju ke Curug Benowo naik turun cukup ekstrim. Trek berbatu terkadang licin. Vegetasinya pun lebih rapat. Hanya pecinta alam sejati yang menyukai tantangan ini. Sehingga wajarlah jika pengunjung ke Curug Benowo tak seramai Curug Lawe. 

Trek menuju Curug Benowo  | Dokumentasi pribadi
Trek menuju Curug Benowo  | Dokumentasi pribadi

Setelah menyeberangi jembatan terakhir, dari kejauhan sudah terlihat Curug Benowo. Saya pun berjalan mendekatinya. Saya berada di lembah yang terbuka. 

Di sini saya bertemu empat anak muda yang terdiri dari satu perempuan dan tiga laki-laki. Nampaknya mereka sudah puas menikmati keindahan air terjun tersebut. Ketika mereka pergi dan tak terlihat lagi dari pandangan mata, saya pun sendirian di lokasi Curug Benowo.

Menurut aplikasi Map Runner, dari area parkir kendaraan bermotor - Curug Benowo berjarak 2,6 km dengan waktu tempuh hanya 56 menit. Ternyata tidak sampai 2 jam, seperti informasi yang beredar hasil dari Google Search.

Kabut terlihat mulai turun menyelimuti tebing. Hanya suara gemericik air terjun yang terdengar. Percikan air tipis terbawa angin menimpa tubuh saya ketika saya mendekatinya. Namun saya mendekat pada batas aman karena batuannya licin. Saya pun membasuh muka dengan air sejuk yang menyegarkan muka saya.

Dalam kesendirian, hanya berteman suara gemericik air terjun, saya pun teringat bahwa pernah ditemukan mayat pria di bawah aliran air Curug Benowo Kalisidi  (joglosemarnews.com_5/4/2019). Saya pun berfikir, apakah kejadian itu yang menyebabkan pengunjung Curug Benowo jadi sedikit? Mereka lebih memilih ke Curug Lawe. Entahlah...

Curug Benowo  | Dokumentasi pribadi
Curug Benowo  | Dokumentasi pribadi

Suasana di sekitar Curug Benowo  | Dokumentasi pribadi
Suasana di sekitar Curug Benowo  | Dokumentasi pribadi

Pukul 10:45 saya meninggalkan Curug Benowo menuju ke Curug Lawe. Saya tak mau berlama-lama di area Curug Benowo. Langit terlihat semakin mendung. Saya tak ingin kehujanan sebelum sampai ke tujuan akhir, yaitu Curug Lawe.

Saya pun kembali menuju ke persimpangan antara Curug Benowo dan Curug Lawe. Trek dari persimpangan itu menuju ke Curug Lawe masih naik turun tetapi tak terlalu ekstrim. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun