Satu-satunya yang J.K Rowling peroleh dari world building yang tidak karuan tersebut adalah hilangnya keinginan penggemar untuk menantikan karya-karya lanjutan dari serial ini. Akibatnya, penggemar mungkin saja tidak bisa menikmati film Harry Potter yang baru dalam waktu yang sangat lama.
Fantastic Beast memiliki potensi yang sangat sempurna bagi Rowling untuk menarik kembali pandangan publik pada dunia ciptaannya. Namun ia lebih memilih untuk menciptakan sesuatu yang tidak dikenali, baik oleh penggemar veteran maupun penikmat film kasual. Rowling terkesan seperti melihat kesuksesan Game of Thrones dan memutuskan membuat cerita yang sama tanpa mengerti apa konteks yang membuat cerita tersebut dapat bekerja.
Akan tetapi, tidak ada salahnya jika Rowling ingin mengeksplorasi kehidupan politik dalam dunia Harry Potter. Ia hanya perlu menulis cerita yang berbeda, tanpa seorang pecinta binatang ajaib nan fantastis yang karismatik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H