Program berikutnya adalah program yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan numerasi peserta didik. Kemampuan numerasi tidak kalah penting dengan kemampuan literasi yang sama-sama menjadi modal atau dasar dalam mengambil keputusan yang tepat dalam kehidupan sehari-hari, utamanya terkait dengan logika dan perhitungan. Mahasiswa menyadari bahwa usia anak SD adalah usia dimana anak suka bermain. Oleh sebab itu, mahasiswa berupaya untuk meningkatkan kemampuan numerasi dengan pendekatan permainan. Setelah melakukan berbagai observasi dan diskusi, dicetuskanlah suatu permainan yaitu ular tangga matematika. Hal ini dipilih sebab ular tangga merupakan permainan dasar yang mudah dimainkan dan sudah melekat pada peserta didik di SDN Ledok 02.Â
Pada permainan ini, prosedur bermainnya sama seperti ular tangga biasa, namun bedanya ketika pion/ orang melewati tangga atau ular, maka ia harus mengambil soal numerasi dan menjawabnya dalam waktu yang ditentukan. Jika ia berhasil menjawab soal dengan tepat, maka ia berhak naik. Sebaliknya, jika ia belum berhasil menjawab soal dengan tepat, maka ia harus turun. Awalnya, mahasiswa mengira peserta didik kurang tertarik dengan permainan ini sebab ada soal yang harus mereka jawab. Namun, fakta berkata sebaliknya. Setelah program ini dijalankan, semua peserta didik antusias dalam mengikuti program ini. Mereka mengaku bahwa mereka dapat merasakan pengalaman belajar sambil bermain yang menyenangkan. Bahkan beberapa di antara mereka, meminta soal dengan variasi yang berbeda untuk kedepannya.Â
Semua program literasi dan numerasi yang telah dirancang dan terlaksana ternyata mendapat dukungan positif dari berbagai pihak, mulai dari kepala sekolah, para guru, hingga peserta didik. Mahasiswa berharap agar program ini dapat terus berjalan bahkan bisa berkembang meskipun masa penugasan kami sudah selesai. Harapannya tentu saja agar kemampuan literasi dan numerasi peserta didik dapat meningkat hingga mereka dapat menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas dan dapat mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H