Presiden. Jabatan tinggi penuh gengsi, menjadi Presiden selalu dipenuhi kisah tak terhenti. Kepercayaan jutaan rakyat menjadi pertanda, keluarga akan terus dikenang sepanjang sejarah.Â
Sebagai jabatan tertinggi dalam pemerintahan, Presiden mempunyai tanggung jawab penting yang mempengaruhi nasib negara dan rakyat. Karena beban berat itulah, Presiden mendapatkan perlindungan utama termasuk keluarganya. Perlindungan keluarga Presiden adalah perlindungan keamanan dan hukum atas seluruh hidup yang dijalani selama menjabat. Bahkan, termasuk perlindungan kemewahan yang tak habis tujuh turunan.Â
Jabatan Presiden sebagai  kepala negara, kepala pemerintahan, dan panglima tertinggi TNI adalah  simbol negara yang diperebutkan dalam sebuah sistem pemilu dengan biaya bermiliar-miliar anggaran. Jabatan yang selalu diimpikan mereka yang selalu merindukan kekuasaan yang terjamin sepanjang kehidupan. Maka, pemilu bukan hanya mengantar seseorang untuk duduk pada jabatan tertinggi, peruntungan pun menjadi sebuah muhjizat yang terkadang dinanti-nantikan.
Perlindungan keamanan dan hukum atas presiden dan keluarganya adalah sebuah prioritas utama yang diberikan kepada seorang Presiden. Sebagau simbol negara dan pemerintahan, keamanan keamanan presiden, dia adalah simbol keamanan nasional. Karena stabilitas pemerintahan tergandung bagaimana melindungi keputusan penting negara dalam berbagai bidang.Â
Begitu menariknya jabatan seorang Presiden,jabatan ini menjadi simbol kekuatan dan kehebatan sebuah partai politik di mata rakyat.Â
Masa PresidenÂ
Sebagai Presiden, Kehebatan Sukarno dalam memimpin negara memang telah dilanjutkan oleh Megawati. Meski tidak begitu lama, Megawati telah menunjukkan bahwa keluarga Presiden Sukarno yang mampu melanjutkan tongkat kepemimpinan Indonesia. Sukarno memimpin Indonesia pada tanggal 18 Agustus 1945-12 Maret 1967, sementara Megawati menjadi Presiden pada 23 Juli 2001 - 20 Oktober 2004. Sukarno telah meletakkan pondasi kokoh untuk anak-anaknya tampil perkasa pada setiap pemilu melalui Partai PDIP.Â
Dari tujuh Presiden Indonesia, keluarga Sukarno tampil dua kali menjabat sebagai Presiden. Meski terpaut jarak yang begitu jauh, hampir 34 tahun, tampilnya kembali seorang anak menjadi Presiden kembali seolah memberikan bukti bagaimana Sukarno mendidik dan membangun anak-anaknya untuk tampil prima dalam persaingan politik yang semakin hebat.Â
Sukarno bukan satu-satunya presiden yang akan mempersembahkan keluarganya dalam arena politik. Kini, Joko Widodo sebagai Presiden ke tujuh Indonesia mencoba peruntungan dengan merestui sang putra, Gibran, untuk tampil dalam bursa calon Presiden dan Wakil Presiden.Â