Mohon tunggu...
Gita
Gita Mohon Tunggu... Penulis - konten kreator

suka dunia olahraga

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Kisah Atlet Inspiratif Eileen Gu Menghadapi Kebencian dengan Senyuman

18 Februari 2022   17:36 Diperbarui: 18 Februari 2022   17:43 3158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mungkin baru sedikit orang Indonesia yang mengenal nama Eileen Gu atau Gu Ailing. Gu adalah atlet freeski yang memiliki dua kewarganegaraan: Amerika Serikat dan Cina. 

Gu Ailing lahir di AS tetapi sejak Juni 2019 setelah meminta perubahan negara menjadi China kepada Federasi Ski Internasional. Dengan status baru sebagai atlet China, Eileen Gu membuat sejarah pada tahun 2021 dengan memenangkan tiga medali pada debutnya di X Games.

Eileen Gu atau Gu Ailing lahir pada tahun 2003 di San Francisco. Ayahnya orang Amerika dan ibunya orang Cina.

Eileen mulai bermain ski ketika dia baru berusia tiga tahun dan menjadi juara grup junior Asosiasi Snowboard dan Freeski AS pada usia sembilan tahun, sebelum memasuki peringkat senior ketika dia baru berusia 13 tahun.

Dia meraih kemenangan Piala Dunia pertamanya di FIS Freeski World Cup Slopestyle di Seiser Alm, Italia, ketika dia berusia 15 tahun pada Januari 2019. Kemudian, pada 6 Juni di tahun yang sama, dia mengumumkan bahwa dia akan mewakili Tiongkok secara kompetitif melalui Instagram-nya Akun. 

Sebenarnya Eileen telah menjadi atlet muda yang berkompetisi untuk AS dalam turnameninternasional sejak musim 2017--18. Jadi Eileen Gu pernah membela dua negara sekaligus: AS dan China.

Saat masih duduk di bangku SMA, pada Youth Games 2020 di Lausanne, Swiss, Eileen meraih emas Halfpipe dan perak Slopestyle. 

Dia kemudian membuat sejarah sebagai rookie wanita pertama yang memenangkan tiga medali setelah meraih emas di Ski Slopestyle dan Superpipe, serta perunggu di Ski Big Udara.

Dua bulan kemudian Eileen sekali lagi menunjukkan potensi besarnya. Ia meraih perunggu di kompetisi Big Air dan emas di kompetisi Halfpipe dan Slopestyle di Kejuaraan Dunia Ski Gaya Bebas FIS di Aspen.

Baru-baru ini Eileen Gu meraih dua emas pada Olimpiade Musim Dingin di Beijing. Prestasi ini disambut warganet China dengan rasa bangga. Akan tetapi, di Amerika Serikat, ada pula warganet yang mempertanyakan mengapa Eileen tidak membela Negara Paman Sam yang adalah tanah kelahirannya.

Sungguh tidak mudah menghadapi seruan kebencian rasialis. Ini yang sering dialami Eileen Gu di media sosial. Di media sosial, komentar negatif warganet membanjiri akun Eileen. "Kamu tidak tahu berterima kasih. Kamu pengkhianat negara," demikian serangan negatif tersebut. 

Akan tetapi Eileen Gu menghadapi semua kebencian itu dengan senyuman. Eileen sudah membela AS semasa remaja. Keputusannya untuk membela China didasari motivasi untuk menginspirasi jutaan anak muda di Tiongkok.

Eileen Gu ingin "menyatukan orang, mempromosikan pemahaman bersama, menciptakan komunikasi, dan menjalin persahabatan antar negara."

Apa yang dialami Eileen Gu sebenarnya sudah keterlaluan, tetapi Eileen Gu menghadapi semua dengan sikap ramah. Eileen lebih sering membahas prestasinya ketimbang melayani pertanyaan tentang status kewarganegaraannya.

Tak bisa diabaikan, Eileen Gu memang akan terus jadi berita. Baru-baru ini situs olimpiade menghapus status kewarganegaraan Eileen Gu. Artinya masih ada keraguan, apakah Gu sudah menjadi warga negara China.

Lepas dari itu, Eileen Gu yang masih berusia 18 tahun adalah atlet inspiratif dan berprestasi. Salam olahraga. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun