Mohon tunggu...
Arif Yudistira
Arif Yudistira Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Suka Ngopi, dan jalan-jalan heppy.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Dear Mom, Ini 5 Manfaat Mendongeng yang Mulai Jarang Dilakukan

28 Oktober 2023   10:39 Diperbarui: 28 Oktober 2023   10:49 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketiga, menambah perbendaharaan kata. Mendongeng memiliki kelebihan bagi anak kita. Anak kita akan memiliki perbendaharaan kata yang cukup banyak dari dongeng yang dibacakan atau diceritakan oleh kita (orangtua).

Keempat, mengenal nilai positif dan negative. Dari dongeng yang kita tuturkan kepada anak kita, sejatinya kita telah melakukan edukasi secara tidak langsung tentang nilai moral kepada anak kita. Kita telah memberi informasi yang cukup terang mengenai apa yang boleh dan tidak boleh mereka lakukan.

Nilai moral pada dongeng secara tidak langsung akan lebih banyak melekat pada anak-anak lebih cepat. Dengan dongeng, anak-anak bisa dididik tentang efek negative dari perbuatan buruk yang dilakukan oleh mereka.

Kelima, menambah pengetahuan. Aktivitas mendongeng secara tidak langsung juga menambah pengetahuan anak-anak kita tentang berbagai hal. Dari tema pertemanan, persahabatan, keluarga sampai dengan ilmu pengetahuan yang menjadi tema dongeng kita.

Sumber pixabay.com
Sumber pixabay.com

Anak akan bisa bercerita dan fasih mengisahkan kembali dongeng yang sudah mereka dengar dan simak. Secara tidak langsung, dongeng sebenarnya melatih kemampuan mereka dalam mengingat dan menambah khazanah pengetahuan mereka.

Aktivitas dongeng memiliki banyak manfaat bagi anak-anak kita. Sayang seiring dengan perkembangan teknologi, aktivitas mendongeng bagi orangtua semakin jarang dilakukan. Mereka lebih senang jika anak-anak menonton video ketimbang diceritakan dongeng.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun