Kini mulai tak mengenal pagi, tak lelah ketika senja.
Dalam legenda, suku Anak Dalam meninggalkan anggota keluarganya yang sekarat pindah ke belantara lainnya. Dengan anjing yang diikat, jika selamat kekang anjing akan dilepaskan. Anjing tau akan mencari kemana, memberitahu kerabat dan keluarga. Saat itu tangis dan wajah duka menyilumi mereka.
Dalam primitifnya budaya, masih ada rasa tersisa.
Hingga kubu yang saling menderu lupa di mana kaki ini terinjaknya, di mana udara ini dihirupnya. Kita tidak sedang berebut tanah, kita tidak sedang perang menyingkirkan saingan, hanya untuk segar mengambil pernapasan. Entah apa yang kubu pikirkan?
Tb, 17 Maret 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H