Berikut ini adalah gambaran volumeRumput Laut yang diekspor dari Indonesia pada tahun 2014 hingga 2018 (dalam 1.000 metrik ton): Tahun 2014: 206. 45 ribu ton, 2015:211.8 ribu ton, 2016: 188.3 ribu ton, tahun 2017:192.08 ribu ton dan tahun 2018: 212.96 ribu ton (Statista, 2020)
Produksi rumput laut tidak hanya difokuskan pada prospek finansial ke arah luar negeri, tetapi perlu ada penerangan secara masif akan manfaat nutrisi rumput laut bagi warga domestik agar tumbuh kembang generasi sejalan dengan keuntungan dari finansial yang didapatkan, secara umum dapat disingkatkan dengan langka sebegai berikiut: Rasa Ingin Tahu Konsumen akan manfaat rumput laut , Konsumen percaya akan manfaat, dan peningkatan pengetahuan tentang manfaat mendalam akan rumput laut, sehingga pada akhirnya selain demand dari luar juga supply untuk domestic area. Pada kesimpulannya adalah Penerimaan akan eksistensi rumput laut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H