Mohon tunggu...
Arifin Basyir
Arifin Basyir Mohon Tunggu... pensiun pegawai negeri -

jujur aja n terus terang sebenarnya aq ini gaptek asli. awalnya ngenal komputer itu sebagai salah satu mainan anak (komidi puter). demikian juga tentang internet, dulunya ngenal itu sebagai makanan (instan mi, telur dan kornet). awal belajar ngenet didaftarin teman jadi anggota jamaah feisbukiyah (belakangan baru tahu kalau istilah yang bener feisbuker). ketika jadi feisbuker tiap buka akun koq ada tulisan apa yang kau pikirkan dan tuliskan sesuatu di dinding. iseng-iseng belajar nulis disitu. nulis lagi di dinding feisbuker artis tentang surat cinta dan puisi cinta. belajar terus baca koran kompas.com, disitu ada kolom komentar. iseng lagi nulis disitu. pada suatu hari mengenal kompasiana.com. ada kolom komentar yang cukup luas untuk belajar nulis. asyik juga jadi komentator. lama-lama terangsang pingin nulis artikel. waktu ada iklan blogshop, buru-buru ngedaftar. pernah ngikuti blogshop sampai 3 kali (cimart cikarang, kompas jakarta dan itb bandung). sekarang lumayan agak melek teknologi, bisa sedikit nulis n posting aja sudah untung. ya gapteknya masih ada juga sih. belum bisa membuat tautan link klik disini. semoga ada blogshop yang ngajarin gituan. kalau nggak semoga ada relawan yang mau ngajari. aku mau datangi rumahnya, hitung-hitung kopdar... gitu loh. lagian mungkin dapat kopi sungguhan....'kali

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Bisa Jadi Bertambah Gemuk Setelah Puasa

28 Juni 2015   12:25 Diperbarui: 28 Juni 2015   12:56 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Orang yang menjalankan ibadah puasa didasari oleh keimanannya akan mematuhi semua rukun dan syarat, sehingga terjadi keteraturan jadwal dan pola makan sedemikian rupa. Seiring dengan keteraturan hukum alam atau hukum Tuhan terkait kinerja dan etos kerja organ tubuh dalam hal ini organ-organ pencernaan yang pada dasarnya teratur sesuai kodratnya.

Dilain pihak orang berpuasa ada kecenderungan bahkan kepastian gaya hidup untuk memenuhi kebutuhan pangan dengan sebaik-baiknya, kwalitas maupun kwantitasnya sesuai aturan normative tentang gizi. Bahkan ada pemahaman yang berlebih bahwa puasa perlu dibarengi dengan ‘menimbun pangan’ di malam harinya. Malam hari berusaha makan sebanyak-banyaknya untuk menghadapi puasa di esok harinya.

Dampak positif patuh terhadap keteraturan jadwal makan dan pasokan pangan kedalam tubuh yang lebih dari cukup dan seimbang kwalitas maupun kwantitasnya. Menghsilkan efisiensi dan efektifitas pengolahan pangan bergizi dalam tubuh (metabolisme) menjadi lebih baik. Efek yang nampak ada orang yang merasa menjadi lebih gemuk dan sehat setelah menjalankan ibadah puasa. Meskipun puasa hanya dalam waktu satu bulan tetapi dijalankan dengan baik dan benar karena keimanan, organ tubuh merespon dengan menampilkan gambaran tubuh yang gemuk dan sehat.

Apalagi kalau gaya hidup puasa itu dijalani sepanjang waktu diluar bulan puasa, dengan konsekuen dan konsisten dalam segala aspek kehidupan yang terkandung didalamnya. Dapat digambarkan bahwa inilah bentuk konkrit perubahan dari orang yang beriman menjadi orang yang bertaqwa, sebagaimana diisyaratkan dalam ajaran menjalankan ibadah puasa. Boleh jadi gemuk dan sehat setelah orang berpuasa, adalah bentuk nyata dari anugerah Allah yang sering disebut-sebut dengan lailatul qadar.

Dari tinjauan tauziah para ulama bahwa salah satu tanda orang yang mendapat lailatul qadar antara lain adalah wajah bersinar berseri-seri dan berbagai perilaku yang sangat baik. Logika ilmiah gambaran orang tersebut dapat dipastikan berada pada orang yang sehat wal afiat lahir maupun batin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun