Gaji guru tertinggi di dunia dipegang oleh Negara Luksemberg dengan gaji tahunan sejumlah US$70.323. Jumlah ini jika dikonversi dengan mata uang rupiah maka menjadi kurang lebih Rp1 miliar. Di negara lain, Spanyol memberikan gaji guru tahunan sebesar US$43.648 atau berkisar 667 juta rupiah. Artinya, setiap guru akan mendapatkan gaji 55 juta rupiah setiap bulannya.Â
Banyak netizen Indonesia berkomentar kurang lebih seperti ini, "Gaji dinegara luar itu besar karena biaya hidupnya  juga besar". Dilansir dari website sediksi, biaya hidup di Spanyol pada tahun 2022 untuk keluarga kecil 4 orang berada pada kisaran 35 jutaan rupiah setiap bulannya. Gaji guru di Spanyol lebih dari cukup untuk keluarga dengan anggota berjumlah 4 orang dan masih menyisakan sisa gaji yang besar untuk kebutuhan investasi dan hiburan.Â
Hari guru nasional pada tahun 2023 ini menjadi momen refleksi kembali tentang hak dan kewajiban guru. Pemerintah Indonesia perlu mengkaji kembali besaran gaji dan tunjangan untuk para guru di Indonesia. Jangan sampai para guru sibuk memikirkan cicilan rumah dan motor sehingga tidak maksimal dan kurang ikhlas dalam mendidik siswanya.Â
Tentu para guru perlu senantiasa meningkatkan kapasitas cara mendidiknya sesuai perkembangan zaman. Para guru tidak boleh gagap teknologi dan belajar memaksimalkan artificial intelligence (AI) untuk membantu tugas guru di sekolah. Banyak tools AI yang dapat berguna untuk meringankan pekerjaan administrasi guru yang selama ini memakan porsi waktu besar sekali.Â
Guru sejahtera akan membawa banyak perubahan pada pendidikan di Indonesia. Profesi guru tidak lagi akan dipandang sebelah mata dan mampu memvisualisasikan kepada siswanya jalan untuk mencapai impian mereka dengan sejahtera. Selain itu, talenta terbaik bangsa akan berebut menjadi guru yang berdampak pada meningkatnya kualitas mutu pendidik dan juga peserta didik di Indonesia.Â