Mohon tunggu...
Arief Rachman
Arief Rachman Mohon Tunggu... Freelancer - Suka jalan-jalan, makan-makan dan menonton film

@ariefpokto Ariefpokto.com #aipTrip suka makan suka jalan-jalan

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Pesta Makan Ikan di Pohuwato, Gorontalo

24 Mei 2017   06:53 Diperbarui: 24 Mei 2017   14:29 1043
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Makan-makan ikan dilanjutkan di Rumah kayu Daeng Dodi di Desa Yipilo, Kecamatan Wanggarasi yang terletak di sebelah tambak bandeng. Disini memang sentra pembibitan bandeng. Cuman karena Bandengnya masih berbentuk nener, alias masih bayi, kita disuguhi aneka ikan tangkapan Daeng dkk.

Duh, makan ikan Bakar dan masak asam sambil memandangi wilayah tambak Bandeng Yipilo yang kontras banget dengan perbukitan hijau dibaliknya. Ikannya aneka rupa, soalnya hasil pancingan kan. Rasanya segar bangeeet ! Bumbunya minimalis padahal, tapi rasanya maksimalis. 

Rombongan yang biasa heboh pun terdiyam menikmati sedapnya makan siang kala itu. Hidanganpun tandas tak bersisa. Tapi Daeng Dodi senang melihat kita makan dengan lahap. Makan di Torosiaje, Kampung terapung di atas laut yang dihuni Suku Bajo beda lagi ceritanya. Disana , makanannya sukses semua.

Dan menunya ikan tentunya. Ikannya segar karena dibeli langsung dari nelayan Bajo atau ambil langsung dari bawah rumah. Ya, Orang Bajo beternak ikan di bawah rumah mereka. Rata-rata ikan Bubarra, dan ikan bernilai ekonomis lainnya Jadi bisa dipastikan hidangan makan di Torosiaje masih segar ! 

Selama di Torosiaje, kita makan di RM Gowa Pratama milik Pak Akbar Daeng Mille yang ramah banget. Selain aneka ikan bakar, kita juga disuguhi Pallumara Bandeng, Ikan masak Rica, yang disajikan dengan sambal dan bihun goreng. 

Secara rasa, semuanya rata-rata sedap, tapi kesegaran ikan memang memberikan citarasa enak tersendiri.  Yang seru disini adalah, kita gak akan pernah tahu ikan apa yang bakal disajikan oleh Pak Akbar, karena semuanya tergantung tangkapan. Menarik kan, jadi pas makan, ada adegan tebak-tebakan ikan jenis apa yang bakal muncul di piring kita.. 

Makan-makan di Warung Makan pinggir pantai di Paguat pun jadi seru, karena selain makan hidangan aneka ikan laut, kita juga bisa makan Ikan yang didapat Dianjuarsa.com dari pelelangan ikan di Bumbulan, dikasih aja gitu. Baik banget orangnya. 

Nah salah satu hidangan sedap yang ada disini adalah gulai ikannya. Kuah Gulainya berasa aneka rempah dan bumbunya. Warna kuningnya pun sangat menarik. Kalau ikan yang lainnya seperi biasa, enak dan segar. 

Salah satu highlight Pesta Makan Ikan adalah pas kita dine in di Rumah Makan Pidis di Marisa, Pohuwato. Pidis sendiri berarti pedas dalam Bahasa Gorontalo. 

Tapi RM Pidis ini spesialisinya masakan Ikan Tuna. Semua bagian Tuna, dari Kepala, isi, daging, sampai rahangnya dikonsumsi. Bisa dibuat Sate, Kuah Woku, Kuah Asam. Selain itu disediakan juga Ikan Mujair dan Bubarra.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun