Mohon tunggu...
Mohammad Arief Hidayatullah
Mohammad Arief Hidayatullah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa - Serang, Banten

Non nobis solum nati sumus

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Apakah Mahasiswa Perlu untuk Melakukan Demonstrasi?

30 Oktober 2022   21:30 Diperbarui: 8 Juli 2023   22:59 468
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sedangkan jika terdapat rencana kebijakan ataupun kebijakan pemerintah yang berdampak baik bagi masyarakat luas, memberikan manfaat secara komprehensif maka mahasiswa memiliki peran sebagai mitra yang membantu dan bekerja sama dalam mensosialisasikan, mendiseminasikan, dan mendistribusikan kebijakan tersebut secara holistik.

Sebetulnya, nalar dan sikap kritis yang dimiliki mahasiswa tidak harus dimanifestasikan kedalam aksi demonstrasi dengan turun ke jalan secara besar-besaran. Saat ini terdapat banyak akses dan ruang untuk menuangkan pemikiran kritis mahasiwa diantaranya dengan membuat tulisan-tulisan yang disebar melalui media massa dan media sosial, membuat video edukasi dan propaganda, membuat karya seni berupa lagu ataupun teatrikal dan sarana lainnya.

Maka dari beberapa penggalan pembahasan tersebut, dapat dikatakan bahwa mahasiswa sudah sepatutnya menjalankan perannya sebagai mitra kritis, menyampaikan adan mengekspresikan nalar dan sikap kritisnya terhadap kebijakan, baik melalui jalan aksi demonstrasi ataupun dengan membuat karya tulis dan seni lainnya. 

Tentu yang menjadi poin penting dan perlu diperhatikan adalah jangan sampai kita menjadi mahasiswa yang apatis dan tidak memiliki kepedulian terhadap lingkungan sekitar, tidak berani mengekspresikan dan menyampaikan pikiran kritisnya dengan segala cara ataupun manifestasi.

Mahasiswa juga turut mampu melihat arah dan ikut serta menentukan arah bangsa kedepannya, sebagaimana sebuah ungkapan yang popular dari Sok Hok Gie bahwa adalah hanya terdapat 2 pilihan yaitu menjadi apatis atau mengikuti arus. Tetapi dia mempunyai pilihannya sendiri yaitu menjadi manusia merdeka

Selain itu perlu diketahui bahwa pergerakan mahasiswa yang termanifestasi dalam aksi demonstrasi telah berpengaruh besar dalam mencetak perubahan dan sejarah bangsa Indonesia. 

Soe Hok Gie berbicara mengenai demonstrasi, "Dia adalah batu tapal daripada perjuangan mahasiswa Indonesia, batu tapal dalam revolusi Indonesia dan batu tapal dalam sejarah Indonesia. Karena yang dibelanya adalah kebenaran dan kejujuran."

Penulis :

Arief Hidayatullah

Tugas di Kompasiana

Mahasiswa Ikut Demo

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun