8.      Serudukan: penabrakan dengan gerak maju
Kecelakaan tragis di halte Tugu Tani bermula dari pengemudi kehilangan kendali sehingga  menerjang jalur pedestrian, menyeruduk para pejalan kaki, lantas membentur tiang halte hingga bagian depan mobil ringsek.
Mirip banteng ketaton (terluka) yang gemar serudak-seruduk, pengemudi mobil nahas itu mungkin sedang 'terluka' kesadarannya hingga mengakibatkan peristiwa 'Serudukan Maut'.
(Diolah dari KBBI dan berbagai sumber)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!