Dokter gigi umumnya merekomendasikan menunggu 30 menit setelah makan sebelum menyikat gigi. Asam dapat melemahkan enamel, jadi menyikat terlalu cepat dapat menyebabkan kerusakan.
Berhenti merokok atau produk tembakau dapat mengurangi risiko noda nikotin. Ini juga dapat mencegah kerusakan gigi dan penyakit gusi, yang keduanya dapat merusak enamel dan menyebabkan masalah kesehatan mulut.
2. Mencoba Menggunakan Minyak
Oil pulling adalah istilah untuk mencuci mulut dengan minyak untuk menghilangkan kotoran, bakteri, dan sisa makanan. Ini bukan pengganti untuk menyikat gigi secara teratur atau flossing, tetapi beberapa penelitian menunjukkan bahwa mencuci mulut dengan minyak tertentu dapat membantu memutihkan gigi.
American Dental Association (ADA) menganggap penarikan minyak sebagai perawatan gigi yang tidak konvensional, dengan menyatakan, "tidak ada studi ilmiah yang dapat diandalkan untuk menunjukkan bahwa penarikan minyak mengurangi lubang gigi, memutihkan gigi, atau meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan mulut."
Untuk mencoba metode ini, bilas mulut dengan minyak selama satu menit setelah menyikat, lalu keluarkan.
Minyak yang cocok untuk menarik minyak meliputi:
 -  Minyak kelapa
 -  Minyak bunga matahari
 -  Minyak wijen
3. Menyikat dengan baking soda
Soda kue bisa dengan lembut menghilangkan noda pada permukaan gigi. Beberapa orang khawatir bahwa soda kue terlalu keras dan dapat mengikis enamel, tetapi penelitian dari 2017 menemukan itu cara yang aman untuk menghilangkan noda.
Soda kue juga dapat membantu melawan bakteri, yang menunjukkan bahwa ia dapat mengurangi plak dan mencegah kerusakan gigi.
4. Menggunakan hidrogen peroksida
Hidrogen peroksida adalah pemutih ringan yang dapat membantu memutihkan gigi yang ternoda. Untuk memutihkan yang optimal, seseorang dapat mencoba menyikat dengan campuran soda kue dan hidrogen peroksida selama 1-2 menit dua kali sehari selama seminggu. Mereka biasanya hanya melakukan ini sesekali.
Hidrogen peroksida dapat meningkatkan sensitivitas gigi, sehingga tidak cocok untuk penggunaan jangka panjang atau untuk orang yang sudah memiliki gigi sensitif.