Kutilik jendela dan mendapati seekor kucing liar berteduh di serambi rumah
Mungkin deras air yang tertumpah dari langit membuatnya takut
Ingin kubiarkan dia diam di sana semalaman namun mengapa begitu ribut memberi kebisingan mengganggu tidurku
Kubuka perlahan daun jendela
Angin malam terasa dingin
Sepertinya kucing itu kedinginan tubuhnya basah terkena hujan
Warna hitam legam membuatku menutup kembali jendela itu
Tak berani melihat keluar lagi
Namun suara itu tak kunjung pergi jua
Gundah hati ada terjadi apa di balik jendela
Akhirnya kuberanikan keluar rumah untuk menyelidiki
Dan suara berisik itu pergi
Tak ada seekor kucing liar seperti dalam bayanganku
Apakah itu yang sedari tadi kudengarkan suaranya di luar jendela
Tetiba kudengar suara pintu kamar dibuka dan sapaan yang biasa
Bangunlah Nak, hari sudah siang
....
Written by Ari Budiyanti dan Apriani Dinni
14 November 2021
26-1.842
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H