Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 3.000 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 20-12-2024 dengan 2.392 highlights, 17 headlines, 112.449 poin, 1.133 followers, dan 1.315 following. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Pentingnya Mencintai Menulis (Sebuah Kisah)

27 Agustus 2020   06:23 Diperbarui: 27 Agustus 2020   14:33 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri. Tangakapan layar per 26 Agustus 2020

Mungkin bagi pembaca tulisan ini, itu hal biasa. Ada yang vote artikelnya sampai 80 ke atas. Saya ikut senang. Saya ikut bangga. Namun saya sedang mencoba membandingkan tulisan saya dengan tulisan saya yang lainnya. Bukan membandingkan dengan tulisan orang lain.

Yang terpenting adalah teruslah belajar, teruslah membaca, teruslah menulis, jangan berhenti terlalu lama. Berhenti sejenak, boleh jika lelah atau sibuk. Itu pernah juga saya alami. Kompasiana sebagai salah satu wadah tulisan Anda.

Jika jumlah viewer artikel Anda sekarang masing puluhan, bahkan belum sampai angka 50, saya pernah mengalaminya juga. Tetap saja semangat, tetap saja menulis. Ini dorongan semangat dari saya.

Saya juga senang mendapat banyak respon dari rekan-rekan kompasianer dalam kolom komentar. Saya dulu cepat sekali membalas komentar. Namun semenjak diberlakukan PJJ, kedua tangan saya mendapat tugas ekstra lebih banyak dibanding sebelumnya. Terutama dalam hal ketik mengetik.

Saya mengalami kaku pada jari-jari saya dan seperti kesemutan. Maka dari itu saya mengurangi penggunaan HP. Saya akan membuka laptop untuk membalas komentar semua rekan kompasianer 1 kali dalam 1 minggu. Jadi saya rapel.

Mohon maaf untuk keterlambatan saya dalam merespon setiap komentar yang dibubuhkan dalam artikel saya. Pada waktu saya buka Kompasiana di laptop, saya pasti akan berusaha membalas semua komentar dari semua rekan.

Jika masih ada yang terlewat belum saya balas, mohon berkenan memaaafkan saya ya. Komentar rekan Kompasianer bagi saya juga satu bentuk apresiasi khusus. Artinya artikel saya telah mengundang perhatian dan rekan kompasianer berkenan menyediakan waktu untuk merespon dalam komentar. Terimakasih untuk waktu yang diberikan. Saya sangat mengahargainya.

Ini suatu hal yang indah buat saya. Terimakasih banyak. Sampai tulisan ini saya buat, kedua tangan saya masih ada mengalami gangguan. Namun saya tetap mencoba terus menulis di Kompasiana karena itu hal yang sangat saya sukai.

Melakukan satu hal yang menjadi passion kita, tentunya akan sangat menyenangkan. Terlebih jika kita melakukannya dengan hati senang apalagi bisa menginspirasi orang. Jadi pagi ini saya ingin mengajak para pembaca untuk terus saja menulis.

Jika menulis itu adalah passion Anda, tekunlah dalam melakukannya. Konsistenlah dalam menayangkan karya Anda. Betapa ternyata  mencintai aktivitas menulis itu bagi saya adalah hal yang sangat penting. 

Salam inspirasi pagi. Salam literasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun