Bersama Angga aku selalu dibuat merasa paling aman dan nyaman. Namun entah mengapa segala rasa rinduku tercurah justru pada dia yang jauh dan tak merasa. Iya benar Angga, bagaimana merasa rindu jika yang dirindukan selalu ada di sisi.
Ku simpan bunga lotus pink itu di gelas kaca tinggi berosi air. Sementara Angga berlalu pulang setelah memastikan aku sampai di rumah dengan aman. "Hey kau berhutang satu cerita padaku" seru Angga sesaat sebelum aku masuk rumah.Â
Tak semua kisahku ceritakan pada Angga. Meski dia sahabat terbaikku. Ada rasa-rasa yang sering tak bisa ku diskusikan dengan dia. Dan kubiarkan rasa rindu itu menghanyutkanku kembali dalam lamunan. Rindu segera bersua dalam nyata. Bukan dalam kata-kata semata.
Kamu yang jauh di sana. Tahukan kau bahwa aku merindumu. Entah pesona apa padamu yang memikatku. Sehingga aku sungguh hanya bisa merindu padamu. Semoga segera kita bertemu.
...
Written by Ari Budiyanti
21 Juni 2019Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H