Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.953 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 27-10-2024 dengan 2.345 highlights, 17 headlines, 111.175 poin, 1.120 followers, dan 1.301 following. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Memanfaatkan Waktu Liburan Sekolah dengan Berkarya

28 Maret 2019   01:01 Diperbarui: 28 Maret 2019   02:29 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Salah satu sahabat karib saya pernah memberi komentar begini pada saya: 

"Ri, kamu ini kerja udah sama anak-anak, liburan juga masih saja ya sama anak-anak, apa ga bosen? "

Saya menanggapi dengan senyum dan menyahut "Iya ya, kerja bertemu murid-murid kecilku, liburan sekolah bersama keponakan-keponakan kecilku. Duniaku selalu dikelilingi anak-anak"

Mencintai dunia anak, bukan hal yang semata-mata ada dalam diri saya. Ada proses yang cukup panjang. Ada masa dalam kehidupan saya, tidak bisa dekat dengan anak-anak. Saya bahkan merasa selalu direpotkan saat bersama mereka.

Menjelang akhir masa perkuliahan saya, banyak acar seminar pendidikan saya ikuti. Tema-temanya juga berkaitan dengan Pendidikan Anak. Selain itu, saya jiga terlibat dalam aktivitas rutin bersama anak-anak seminggu sekali menjelang akhir masa kuliah saya. Jadi tidak ada yang kebetulan. 

Singkat cerita, dari sekian banyak lamaran pekerjaan yang saya kirimkan seusai masa kuliah, menjadi guru anak-anak adalah kesempatan pertama saya menapaki dunia kerja. Jadi, saya pun mulai dekat dengan anak-anak. Selain itu, ketiga kakak saya mulai mempunyai anak-anak kecil. Masa liburan sekolah tentu saja saya bersama keponakan-keponakan kecil saya. 

Keponakan saya dengan hasil karya liburan bersama saya. Photo by Ari
Keponakan saya dengan hasil karya liburan bersama saya. Photo by Ari
Ini kisah saya bersama mereka saat melewatkan masa liburan sekolah. Sebagai guru anak-anak, saya sudah terbiasa dengan aktivitas membuat prakarya. Salah satunya seni melipat kertas atau origami. Saya mengajak keponakan-keponakan saya berkreasi bersama. 

Karya pertama kami adalah membuat bunga kertas menggunakan kertas lipat. Mereka sangat antusias. Saya mengajarkan cara-cara melipat kertas yang paling sederhana terlebih dahulu. Mereka mengikutinya dengan penuh semangat. 

Bunga kertas hasil aktivitas origami. Photo by Ari
Bunga kertas hasil aktivitas origami. Photo by Ari
Mereka melipat kertas dengan bentuk hati, lalu menyusunnya menjadi bunga. Setlah itu, ditempelkan di kertas lainnya, dengan ditambahkan bentuk batang dan daunnya. Hasil karya mereka bisa dilihat pada foto di atas.

Keponakan saya ada dua yang usia SD, sehingga lebih semangat mengerjakannya  bersama-sama. 

Hasil karya menempel bunga 1. Photo by ari
Hasil karya menempel bunga 1. Photo by ari
Saling memberi semangat saat salah satunya mulai merasa lelah atau bosan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun