Mohon tunggu...
Aria Sugiarti
Aria Sugiarti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ria

Masih banyak salah dalam menulis

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Matahari Tenggelam Overthinking Datang

18 Maret 2021   21:45 Diperbarui: 18 Maret 2021   21:55 1596
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalian pernah gak, pas malam-malam udah ke kamar, siap-siap mau tidur, matiin lampu, rapiin bantal dan tarik selimut. Terus tiba-tiba pas udah tutup mata bommmmmm, pikirannya malah traveling ke mana-mana. Jadi ingat kejadian-kejadian yang kadang sepele banget, misal siangnya kuliah presentasi salah ngomong atau justru malah jadi kepikiran kapan nikah hahaha.

Nah, yang awalnya udah mau tidur karena overthinking malah pikiran jadi campur aduk dan akhirnya gak tidur-tidur. 

Berbicara soal overthinking, lalu apa sih overthinking itu?

Overthinking adalah kondisi dimana seseorang terlalu memikirkan sesuatu secara berlebihan, meskipun terdapat sedikit hal baik yang bisa kita dapatkan akan tetapi overthinking juga memiliki dampak negatif bagi kesehatan fisik maupun mental seseorang. Overthinking biasanya terjadi ketika kita memikirkan sesuatu secara terus-menerus dan bisa jadi karena tidak kesengajaan memikirkan hal tersebut. 

Overthinking juga bisa terjadi karena dua pemikiran yang muncul, yaitu pemikiran tentang masa lalu atau pemikiran tentang masa depan. Misalnya dulu karena melakukan sebuah kesalahan yang menimbulkan penyesalan dan juga belum move on dari kesalah yang pernah dilakukan. 

Contohnya seperti munculnya pikiran sebagai berikut, "Coba aja dulu aku nga ngelakuin itu pasti sekarang ngak akan kayak gini". Hal tersebut biasanya terjadi karena pesan dari otak mengenai suatu masalah yang belum bisa kita terima. Sehingga kita sulit untuk move on dari masalah tersebut dan pada akhirnya selalu memikirkan tentang hal tersebut. 

Sama dengan memikirkan masa lalu, memikirkan masa depan yang membuat khawatir atau cemas dengan apa yang akan terjadi di masa depan juga menjadi salah satu penyebab terjadinya overthinking. 

Overthinking biasanya ditandai dengan munculnya pikiran negatif, lebih banyak berpikir dari pada bertindak, banyak bertanya dengan sebuah pertanyaan yang sama padahal sudah tau jawabannya akan tetapi dipertanyakan dengan tujuan memastikan apakah jawaban yang sudah diketahui sudah benar, terlalu memikirkan pendapat orang lain, takut dan cemas yang berlebih.

Pasti kalian pernah merasakan hal-hal tersebut, atau justru sekarang ini sedang merasakannya?
Nah, lalu apa yang menjadi penyebab overthinking rawan terjadi saat malam hari?

Pada saat siang hari, biasanya orang-orang melakukan aktivitas, seperti sekolah, kuliah atau bahkan kerja. Karena aktivitas-aktivitas yang dilakukan tersebut membuat orang-orang jarang overthinking pada saat siang hari. 

Lain halnya dengan malam hari. Karena malam hari merupakan waktu dimana banyak orang tidak beraktivitas dan di saat yang bersamaan otak juga sedang memproses informasi yang diterima sepanjang hari, sehingga hal tersebut yang memicu terjadinya overthinking. 

Pada saat malam hari banyak orang yang merasakan kecemasan sehingga jadwal tidur merekapun menjadi terganggu atau justru sebaliknya karena kurang tidur sehingga menyebabkan kecemasan.

Overthinking juga dapat mengakibatkan beberapa dampak buruk. Salah satu dampak buruk dari overthinking, antara lain: overthinking dapat mempengaruhi komponen otak. Biasanya orang yang mengalami overthinking akan lebih mudah stress. Stress tersebut dapat memicu keluarnya hormon kortisol, hormon tersebut dapat merusak sel otak. 

Overthinking yang kronis dapat mengubah fungsi otak dengan mengubah struktur dan konektifitas. Overthinking yang kronis dapat memicu gangguan mental seperti gangguan kecemasan dan gangguan mood. Selain itu overthinking juga dapat menyebabkan gangguan pada sistem pencernaan. Hal tersebut dapat terjadi karena stress yang diakibatkan oleh overthinking sehingga menimbulkan masalah pencernaan, seperti iritasi perut, radang lambung bahkan sekresi lambung. 

Overthinking juga dapat mempengaruhi kreativitas, karena seringanya overthinking dapat menjadi salah satu penyebab rusaknya sel otak yang membuat seseorang tidak dapat berpikir kreatif dan seringkali menjadi sulit untuk mengingat suatu hal. Overthinking juga menjadi salah satu penyebab sulit tidur. Karena otak yang selalu dipaksa untuk berpikir sehingga mata sulit untuk tidur dan kekurangan energi.

Bagaimana caranya agar overthinking tidak terjadi saat malam hari?

Agar kamu tidak overthinking saat malam hari bisa mencoba tips-tips berikut ini:

Tips yang pertama yaitu, tidur dengan cepat. Biasanya ada beberapa orang yang merasa kesulitan untuk tidur secara cepat. Nah, agar kalian terbiasa tidur dengan cepat bisa mencoba dengan membiasakan jam tidur yang tepat waktu sesering mungkin atau melakukan aktivitas kecil sebelum tidur seperti membaca al-qur'an.

Tips yang kedua yaitu, jangan bermain gedget. Kebiasaan bermain gedget sebelum tidur membuat sebagian orang sulit tidur dengan cepat, mengapa?

Karena banyaknya cahaya dari layer handphone yang diterima oleh mata dan informasi yang diterima oleh otak menyebabkan sulit untuk tidur.
Tips yang ketiga, harus menerima apa yang sudah terjadi di masa lalu dan yang akan terjadi dimasa depan. Karena seringkali overthinking muncul disebabkan oleh kekhawatiran terhadap masa lalu atau masa depan. Oleh sebab itu kalian harus mencoba tidak terlalu memikirkannya secara berlebihan.

Tips yang keempat, menjadi seseorang yang open minded. Kenapa harus menjadi seseorang yang open minded? Karena dengan menjadi seseorang yang memiliki pemikiran yang terbuka sehingga mengerti banyak hal dan menjadi lebih tenang dalam menyelesaikan masalah atau dalam menentukan suatu hal.

Tips yang keenam, menerapkan sikap positif dalam kehidupan sehari-hari. Dengan menerapkan sikap positif dalam sehari-hari tentunya cara ini dapat mengurangi terjadinya overthinking.

Tips yang terakhir, kalian bisa melakukan hobi kalian untuk mengalihkan masalah yang sedang dihadapi agar overthinking tidak terjadi. Misalnya yang hobinya memasak atau menulis bisa dilakukan untuk menyibukkan diri. Tentunya dengan melakukan kesibukan ini dapat menghambat munculnya pikiran-pikiran yang tidak seharusnya dipikirkan oleh kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun