Mohon tunggu...
Ariana Maharani
Ariana Maharani Mohon Tunggu... Dokter - MD

Pediatric resident and postgraduate student of clinical medical science at Universitas Gadjah Mada, Instagram: @arianamaharani

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Nasib Rumah Tunggu Kelahiran yang Telah Menyelamatkan Angka Kematian Ibu di Indonesia

15 Juni 2022   16:38 Diperbarui: 15 Juni 2022   16:41 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semoga, melalui tulisan ini, paling tidak dapat menyentuh hati masyarakat yang belum tercerdaskan bahwa ada suatu inovasi yang telah dikaji berhasil menurunkan angka kematian ibu di Indonesia khususnya pada ibu-ibu hamil dengan risiko tinggi bernama Rumah Tunggu Kelahiran. Kedua, diharapkan juga dapat menyentuh hati berbagai pihak elemen masyarakat untuk bahu membahu meningkatkan keberlanjutan dari RTK dengan membenahi sistem yang ada, baik dari segi alokasi SDM yang ditempatkan pada RTK, segi sarana prasarana yang terus dievaluasi kelayakannya untuk menciptakan RTK yang layak huni, segi sistem dan alur komunikasi antar RTK dengan sarana fasilitas kesehatan terdekat yakni Puskesmas, terakhir yang paling krusial untuk mewujudkan berbagai aspek yang telah disebutkan di atas yakni segi penganggaran untuk keberlanjutan pelaksanaan RTK baik oleh pemerintah pusat, daerah, maupun oleh dana swadaya masyarakat. 

Mari saling bahu membahu, menghargai bentuk inovasi yang telah ada dengan melakukan monitoring dan evaluasi bersama, apa yang salah dari implementasi kebijakan yang telah dilakukan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun