Oleh karena itulah, penulis menuangkan pengalamannya dalam bentuk tulisan ini, agar kiranya menjadi cerita untuk pembaca, bahwa menjadi tenaga kesehatan khususnya di Indonesia bukanlah pekerjaan mudah, karena teori benar-benar tak seindah di lapangan.Â
Tak hanya masalah medis yang harus dipecahkan. Ada masalah politik, sosial, ekonomi, demografi, dll yang turut memeriahkan pikiran nakes IGD yang sesungguhnya sudah penuh dengan hafalan kedokteran, keperawatan, gizi kesehatan.
Jadi menurut anda, sampai kapankah triase merah, kuning, hijau, hitam, dan pejabat akan terus ada di Indonesia? Jawabannya adalah sampai semua orang menyadari pentingnya menghargai hak atas kesehatan adalah hak semua orang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H