Mohon tunggu...
Arfiani Yulianti Fiyul
Arfiani Yulianti Fiyul Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Indonesia

Tingkatkan Keterampilan Menulis Belajar Sepanjang Hayat

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Bagaimana Mengantisipasi agar Mengurangi Risiko Kredit Macet

27 Juni 2023   10:22 Diperbarui: 27 Juni 2023   14:50 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tetapkan cadangan dana kerugian yang memadai untuk mengatasi risiko kredit macet. Reservasi ini dapat digunakan untuk menutupi kerugian jika terjadi kegagalan pembayaran atau kemacetan kredit. Memiliki cadangan dana yang cukup membantu melindungi likuiditas dan stabilitas keuangan Anda.

Ketujuh, Edukasi dan Konseling

Memberikan edukasi dan konseling kepada peminjam tentang manajemen keuangan yang baik dan tanggung jawab dalam membayar pinjaman dapat membantu mengurangi risiko kredit macet.

Dengan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pengelolaan keuangan, peminjam memiliki peluang yang lebih besar untuk mengelola pinjaman dengan baik.

Dalam menghadapi kompleksitas dan ketidakpastian di dunia perbankan, mengantisipasi risiko kredit macet menjadi faktor penting dalam menjaga stabilitas keuangan. Menerapkan strategi yang tepat, melakukan penilaian risiko yang cermat, mengelola portofolio kredit secara diversifikasi, serta memantau dan mengambil tindakan yang tepat, lembaga perbankan dapat meminimalkan dampak risiko kredit macet.

Untuk mengutamakan manajemen risiko yang efektif, lembaga perbankan dapat membangun fondasi yang kuat dan berkelanjutan untuk mendukung pertumbuhan dan memberikan layanan yang terpercaya kepada nasabahnya.

Sebagai upaya untuk meminimalisir risiko kredit macet, pihak bank juga diwajibkan untuk melakukan analisis kredit sepenuhnya dan maksimum bunga yang dapat dikenakan hanya sebesar 3 persen per bulan (Informasi Tambahan)

Penulis : Arfiani Yulianti Fiyul
Cimahi, 27 Juni 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun