Mohon tunggu...
Arfiani Yulianti Fiyul
Arfiani Yulianti Fiyul Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Indonesia

Tingkatkan Keterampilan Menulis Belajar Sepanjang Hayat

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

7 Metode yang Efektif untuk Mengajarkan Calistung pada Anak Usia Dini

6 Maret 2023   13:25 Diperbarui: 6 Maret 2023   13:43 375
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

7  Metode  yang Efektif  Untuk Mengajarkan Calistung Pada Anak Usia Dini

Oleh : Arfiani Yulianti Fiyul

Beberapa waktu yang lalu, penulis pernah menerima edaran dari Dinas Pendidikan Kota.   Disimpulkan oleh penulis bahwa saat anak mendaftar untuk mengikuti jenjang Sekolah Dasar (SD), tidak diperboleh adanya tes kemampuan calistung yaitu tes membaca, menulis dan berhitung.

Penulis pun sangat setuju dengan surat edaran tersebut, karena anak usia dini belum diwajibkan mengikuti tes apapun seperti itu.

Namun disisi lain ada pemikiran penulis, apakah anak usia dini diperbolehkkan untuk diperkenalkan calistung ?

Pendapat penulis sangat boleh, namun dengan beberapa cara yang harus disesuaikan tahapan perkembangan usia dan kemampuannya.

Kali ini penulis akan membahas,  bagaimana metode yang sesuai untuk mengajarkan calistung pada anak usia dini, sehingga tidak terjadi kesalahan transfer ilmu pada anak usia dini.

Kesalahan mengajarkan calistung akan mengakibatkan kesalahan yang fatal dan dampaknya dikemudian hari dalam jangka yang panjang.

Jadi, sebagai seorang pendidik dan orang tua sebenarnya harus tahu bahwa ada banyak metode yang dapat digunakan untuk mengajarkan calistung pada anak usia dini.

Beberapa metode yang efektif ini dan harus di sesuaikan  untuk anak usia dini. Mari kita pahami metode nya satu persatu.

Pertama, dengan menggunakan metode bermain permainan edukatif

Anak usia dini cenderung lebih bersemangat dan antusias ketika belajar melalui permainan.    

Oleh karena itu dengan metode  bermain permainan edukatif seperti permainan kartu, permainan papan, atau permainan matematika dapat membantu anak usia dini untuk mengembangkan kemampuan calistung dengan cara yang menyenangkan, tanpa paksaan.

Kedua, metode membaca buku cerita

Mengenalkan calistung pada anak usia dini  dengan metode membaca buku cerita, akan  dapat membantu anak untuk mengembangkan kemampuan membaca dan menulis nya.  

Mengajak anak untuk membaca buku bersama-sama dan berikan anak usia dini kesempatan untuk menulis cerita tentang dirinya sendiri dengan caranya sendiri

Ketiga, metode yang menarik yaitu menggunakan bahan visual

Anak usia dini sangat suka jika diberikan bahan  ajar secara visual seperti poster, gambar, atau flashcard. Hal ini dapat membantu anak  belajar huruf, angka, dan pola-pola matematika.    

Jadi Buatkanlah  bahan visual yang sangat menarik dan mudah dipahami oleh setiap anak

Keempat, menggunakan metode lagu dan gerakan

Saat anak usia dini diajak mendengarkan lagu dan gerak, akan dapat membantu anak untuk mudah mengingat huruf, angka, dan pola-pola matematika dengan lebih natural.   

Maka  buatlah lagu atau gerakan yang menarik dan mudah diikuti oleh anak dengan mengikuti pola huruf atau angka

Kelima, metode ini cukup menarik yaitu bermain peran

Bermain peran dapat membantu anak untuk mengembangkan keterampilan sosial dan kemampuan berpikir logisnya.

Maka ajaklah anak usia dini untuk bermain peran misalnya berperan sebagai kasir atau pelanggan di sebuah toko-tokoan, yang dapat membantu mereka mengembangkan kemampuan matematika dan keterampilan sosialnya

Keenam, dengan membuat kegiatan yang berulang

Anak yang masih berusia dini, membutuhkan banyak latihan untuk mengembangkan kemampuan calistung nya.

Jadi dengan membuat kegiatan yang berulang-ulang,  seperti menghitung atau menulis huruf setiap hari dapat membantu anak-anak mengembangkan keterampilan mereka dengan lebih cepat, dengan cara menyenangkan dan bermakna.

Dari semua metode yang disampaikan itu,  yang utama adalah dalam setiap berkegiatan sebaiknya menjaga dan menjadikan suasana belajar yang positif. 

Karena anak usia dini akan lebih antusias belajar jika suasana belajar dan bermain yang disiapkan dengan positif dan menyenangkan. Pastikan jangan lupa  untuk memberikan pujian dan penghargaan atas usaha anak dalam belajar calistung.

Oleh karena itu, sangat penting untuk membantu anak memperoleh kemampuan calistung sejak dini, dengan metode-metode menyenangkan dan kreatif .

Adapun orangtua dan pendidik  dapat membantu menyiapkan fasilitas nya seperti adanya buku cerita dan membacakannya, bermain permainan matematika dengan cara menyenangkan, dan mengajarkan menggunakan alat tulis dan cara menulis.

Untuk melatih motorik halus dan berkembang dengan optimal. Semoga bermanfaat.

Penulis : Arfiani Yulianti Fiyul
Cimahi, 06 Maret 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun