Mohon tunggu...
Arfiani Yulianti Fiyul
Arfiani Yulianti Fiyul Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Indonesia

Tingkatkan Keterampilan Menulis Belajar Sepanjang Hayat

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Ada 10 (Sepuluh) Wasiat dalam Berpikir Positif

4 Februari 2023   11:38 Diperbarui: 4 Februari 2023   11:39 604
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ada 10  (sepuluh) Wasiat dalam  Berpikir Positif

oleh : Arfiani Yulianti Fiyul

"Kekuatan pikiran adalah kekuatan yang sangat efektif, tanpanya, setiap kekuatan hanya besar saja". Pemikiran kata ini di sampaikan oleh Victor Hugo, dan membuat penulis ingin membahas tentang berpikir positif. 

"Biarkan Mukjizat dalam Diri Anda Melesat Agar Hidup Lebih Sukses  dan Lebih Bahagia" (Ibrahim Elfiky)

Penulis ingin berbagi beberapa kekuatan pikiran positif yang di rangkum menjadi 10 (sepuluh), semoga 10 (sepuluh) wasiat berpikir positif ini dapat penulis implementasikan dalam kehidupan sehari -hari dan harapannya dapat menularkan pada sobat pembaca yang hebat.

 Baiklah sobat pembaca, satu persatu akan penulis sampaikan semoga bermanfaat.

1. Keinginan yang menggebu

Sobat pembaca, seperti apa keinginan yang menggebu itu?  Saat sobat pembaca berpikir untuk menulis sebelum tidur, saat ingin melakukan kegiatan menulis dipagi hari sebelum melakukan apapun jua.   Ketika kegiatan menulis menjadi  sesuatu yang menguasai pikiran sobat pembaca dan mengalir dalam darah, itulah yang dinamakan keinginan yang menggebu.

Jangan pernah berhenti memikirkannya , buatlah rencana dan kerjakan.

2. Keputusan yang kuat

Sobat pembaca, kadang kala  orang mengambil suatu keputusan tapi tidak melaksanakan, kalaupun dilaksanakan hanya berlangsung sementara, namun suatu saat Kembali lagi  pada keadaan semula.  Keputusan yang kuat adalah suatu keputusan yang tidak ada keraguan dalam kondisi apapun dan menghadapinya.  Baik ada halangan dari dalam diri maupun dari luar.

Keputusan harus tegas, kuat dan tidak ragu-ragu meski berbagai tantangan.  Mulailah memutuskan menjadi paling baik dalam hidup ini  sobat pembaca.

3. Bertanggung jawab penuh

Sobat pembaca, mempunyai keinginan yang menggebu dan sudah berani memutuskan suatu hal, maka selanjutnya wajib bertanggung jawab untuk mengaplikasikan dalam dunia nyata, jadi pertanyaan untuk sobat pembaca, sudahkah sobat pembaca mengambil keputusan  untuk bertanggung jawab atas kehidupan yang sedang dijalani ?

Jika sobat pembaca bertanggung jawab penuh atas  hidup, maka sobat pembaca akan lebih mengkonsentrasikan pikiran dan potensi untuk meraih cita-cita.

4. Persepsi yang sadar

Sobat pembaca " Persepsi adalah awal dari perubahan dan perubahan itu adalah awal dari kemajuan".  Lebih dari 90 persen sikap seorang manusia melakukan sesuatu secara spontan, tanpa pikir Panjang.

Padahal, persepsi atau pengetahuan akan mempengaruhi seseorang untuk  berubah lebih dari 50 persen. Oleh karena itu  pahamilah apa yang sobat pembaca pikirkan. Ambillah suatu keputusan untuk mengendalikan pikiran negative dan mengubahnya  menjadi suatu perubahan baru pada hidup ini.   Pengetahuan dan kemampuan  itulah  yang akan membuat pikiran positif  lebih berkembang. Perubahan yang hakiki  akan dimulai dari pikiran.

5. Menentukan tujuan

Sobat pembaca, tujuan adalah salah satu factor penting dalam berpikir positif. Karena dengan adanya tujuan sobat pembaca akan lebih konsentrasi dengan apa yang diinginkan.

Tujuan akan menjadikan  hidup sobat pembaca memiliki makna.  Jika sudah memaknai dari tujuan , maka sobat pembaca tidak akan pernah menyia-nyiakan waktu dengan percuma dan tidak akan merelakan waktu sedetikpun untuk melakukan perubahan positif dalam perkembangan diri sendiri.   Sobat pembaca,  yakinlah dengan memilik tujuan maka tidak akan ada sia-sia dalam hidup ini.

6. Dukungan dari dalam

Sobat pembaca, semoga  kita  sudah tahu bersama , bahwa sejak usia lahir  sampai usia 18 tahun, manusia ini telah menerima lebih dari 180.000 pesan negatif  Karena pesan negatif  itu merupakan bagian dari hidup dan Sebagian manusia  menyakini kebenarannya.

Diantaranya pikiran negatif itu " kamu gagal", "kamu pemarah", "anak bodoh" dan masih banyak pesan negatif yang sudah melekat. Lalu bagaimana cara menghilangkan kesan-kesan pikiran negatif yang melekat itu ?

Sobat pembaca, maka lakukan suatu hal penting seperti : "katakan lah  pada diri sendiri, apa yang di" cap "  kan itu tidak benar, karena aku tidak gagal " .  Dukungan dari dalam akan membantu untuk menghancurkan pesan-pesan negatif itu.

7. Waktu yang positif

Sobat pembaca, gunakan kekuatan akal untuk konsentrasi dimana waktu itu ditentukan sendiri. Maksudnya, sejenak gunakan waktu 10 menit, 15 menit maupun berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memikirkan hal-hal positif yang telah dan pernah dilakukan. Merupakan pengalaman hidup yang baik.  Maka konsentasikan  dan dipikirkan.

Ulangi ulangi dan ulangi konsentrasi hal positif, sehingga sobat pembaca dengan spontan akan melakukan sesuatu yang positif. Duduk ditempat yang tenang dibawah sinar cahaya sambil mengingat pengalaman terbaik dalam hidup dan berpikir positif, rasakan hasilnya.

8.  Pengembangan diri

Sobat pembaca, pengembangan diri bukan ilmu, namun merupakan pola hidup yang digunakan seseorang agar dapat mencapai kehidupan yang lebih baik lagi. Pengembangan kemampuan, potensi diri dan kekuatan imajinasi sehingga akan mewujudkan cita-cita dan harapan.

Mungkin saja sobat pembaca dapat melakukan dengan cara : banyak membaca, banyak mendengarkan audio, menonton, mengikuti kajian, mengikuti pelatihan secara rutin.

Sobat pembaca , karena tidak ada  yang menghalangi seseorang untuk maju selain dirinya sendiri.  Oleh karena itu jangan pernah memberi kesempatan pada hal-hal yang negatif untuk mempengaruhi  diri sobat pembaca.

9.  Diam dan renungan harian

Sobat pembaca, tanpa disadari bahwa kegaduhan membuat seseorang tegang dan membuat saraf itu aktif meski pun tidak diperlukan. Menurut tulisan Jack Canfield dan Mark Victor Hansen setiap hari manusia menerima lebih dari 600.000 pikiran.

Sobat pembaca, kegaduhan yang terserap oleh pikiran baik kegaduhan internal maupun eksternal adalah 80 persen pikiran negatif.

Dampaknya, hidup menjadi tidak tenang. Maka apa yang harus dilakukan ? Pernahkah untuk melakukan memerhatikan matahari tenggelam ? Pernahkan melihat bintang pada malam hari dan memperhatikan cahaya nya yang bersinar ? Begitu tenang dan sangat indah !   Lakukan lah dalam beberapa menit, sebagai suatu renungan harian, semoga akan mendapatkan manfaatnya.

10. Perhatian individual dan kegiatan harian

Sobat pembaca, kapan terakhir 'Healing"?  dan jangan katakan " kegiatan hiburan hanya untuk anak-anak" ataukah " kegiatan hiburan hanya buang-buang waktu!".

Padahal menurut penelitian "kegiatan hiburan membuat seseorang merasa Bahagia dan dapat mengendalikan hidupnya", hiburan akan membantu meraih keberhasilan.

Sobat pembaca, seseorang yang terlalu sibuk hingga tidak punya waktu untuk melakukan hiburan sangat rentan menderita penyakit jantung, tekanan darah tinggi, gula darah dan sebagainya.

Dan akhirnya sobat pembaca berhadapan seperti dua sisi mata uang antara pekerjaan dan istirahat. Dengan melakukan pekerjaan atau bekerja sobat pembaca akan mencapai sesuatu berkembang dan maju, sedangkan dalam istirahat sobat pembaca dapat menyalurkan kegemaran.  Menulis, membaca dan olahraga serta banyak lagi lainnya.

Dengan bekerja aktivitas pikiran dan fisik tegang sedangkan adanya hiburan aktivitas pikiran dan fisik lebih tenang.

Sobat pembaca itulah 10 (sepuluh) wasiat untuk menjadikan lebih berpikir positif, semoga saja sobat pembaca melakukan dengan sungguh-sungguh.  Memilih dan lakukan yang terbaik dan yakinlah sobat pembaca akan merasa lebih bahagia dengan keputusan yang terbaik.

Semoga bermanfaat  khususnya bagi penulis dan untuk sobat pembaca semua.

Penulis : Arfiani Yulianti Fiyul
Cimahi, 04 Februari 2023

Referensi : https://infobiografi.blogspot.com/2014/02/jack-canfield-penulis-buku-success.html

                       Dr. Ibrahim Elfiky, terapi berpikir positif

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun