Mohon tunggu...
Mbah Ukik
Mbah Ukik Mohon Tunggu... Buruh - Jajah desa milang kori.

Wong desa

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Wisata Menyegarkan Diri ke Sumber Jenon, Malang

22 Januari 2022   09:48 Diperbarui: 23 Januari 2022   16:56 1594
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sendang Sumber Jenon dan ikannya. Dokumen pribadi.

Malang yang berada di lembah nan luas antara Gunung Kawi di barat daya, Gunung Arjuna dan Welirang di barat laut, Pegunungan Tengger (Bromo, Widodaren, dan Batok) di timur laut, serta Gunung Semeru di timur memang mempunyai banyak tempat wisata alami yang indah.

Salah satunya adalah Sumber Jenon yang berada di Desa Gunung Ronggo kurang lebih 21 km di tenggara Malang. Tak terlalu sulit menemukan tempat ini karena seratus persen jalur ke sini merupakan jalan beraspal. Kecuali bagi goweser atau pehobi ngayuh sepeda bisa menikmati sedikit tantangan dengan lewat setapak bekas rel lori pengangkut tebu hanya sejauh lima ratus meter saja.

Sumber Jenon seperti halnya kebanyakan sumber-sumber air yang ada di Malang merupakan umbulan atau mata air yang keluar dari dasar sebuah sendang atau danau kecil. Sekali pun sendang ini berada di sebuah lembah kecil di antara perbukitan. Jadi bukan mata air yang keluar dari tebing sebuah bukit.

Masyarakat menyebut Sumber Jenon karena umbulan ini berada tepat di bawah pohon jenu. Dari kata jenu inilah muncul nama jenon lalu menjadi Sumber Jenon.

Pohon jenu yang masih tersisa. Dokumen pribadi.
Pohon jenu yang masih tersisa. Dokumen pribadi.

Sendang Sumber Jenon dan ikannya. Dokumen pribadi.
Sendang Sumber Jenon dan ikannya. Dokumen pribadi.

Jembatan dan pohon jenu. Dokumen pribadi.
Jembatan dan pohon jenu. Dokumen pribadi.

Seperti halnya masyarakat lainnya di tanah Jawa, mata air merupakan anugerah Illahi yang harus dijaga kelestariannya agar tetap memberi kehidupan dan kesegaran, maka pada saat tertentu diadakan doa bersama oleh masyarakat setempat.

Salah satu keunikan Sumber Jenon adalah adanya ikan-ikan sejenis ikan kotes yang hidup di sendang tersebut. Ikan-ikan ini tidak ditemui di sendang lainnya di sekitar Malang tetapi bukan ikan endemik. Entah apa nama ikannya.

Masyarakat setempat masih mengeramatkan ikan ini dengan tidak menangkapnya. Bahkan memberi makan. Menurut masyarakat setempat jika memberi makan ikan tersebut maka rejeki akan mengalir.  

Bening. Dokumen pribadi.
Bening. Dokumen pribadi.

Goweser isitirahat. Dokumen pribadi.
Goweser isitirahat. Dokumen pribadi.

Dokumen pribadi.
Dokumen pribadi.

Sejak tiga tahun terakhir, Sumber Jenon mulai dikelola oleh pemerintahan desa setempat menjadi tempat wisata yang menarik. Fasilitas umum dan adanya warung-warung sederhana mulai ditata dengan rapi sesuai kantong masyarakat desa. Hanya saja karena pandemi Covid-19 belum bisa menyerap banyak wisatawan luar daerah.

Pengunjung lebih banyak masih berasal dari masyarakat desa-desa sekitarnya. Serta para goweser atau pengayuh sepeda yang memenuhi tempat tersebut. Para goweser datang ke sini bukan hanya menikmati sejuk dan segarnya suasana alam tetapi juga mandi di sendang bening dan segar.  

Satu jalur yang paling menarik menuju Sumber Jenon. Dokumen pribadi.
Satu jalur yang paling menarik menuju Sumber Jenon. Dokumen pribadi.

Jembatan bekas rel lori pengangkut tebu. Dokumen pribadi.
Jembatan bekas rel lori pengangkut tebu. Dokumen pribadi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun