Schenkein dan Montagna (2006a, 2006b) menceritakan kasus seorang pria yang mengidap gangguan tidur serupa dengan insomnia familia fatal yang biasanya dapat menyebabkan kematian dalam 12 bulan. Oleh karena itu tidur sama pentingnya dengan kebutuhan manusia untuk makan. Pasalnya, kurang tidur dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko timbulnya berbagai masalah pada otak dan tubuh manusia.
DAFTAR PUSTAKA
Redaksi Halodoc. (2019, July 17). Pola tidur yang cukup dapat membuat kesehatan tubuh terjaga. Nyatanya, kurang tidur pengaruhi kesehatan mental. Retrieved June 2, 2021, from halodoc website:Â Halodoc
Marshall, N. S., Glozier, N., & Grunstein, R. R. (2008). Is sleep duration related to obesity? A critical review of the epidemiological evidence. Sleep Medicine Reviews, 12(4), 289--298. Jurnal
Carlson, N. R. (2012). Fisiologi Perilaku. 11(2):321-322. Jakarta: Penerbit Erlangga
Gambaran Kebutuhan Tidur sesuai Usia - Direktorat P2PTM. (2013). Retrieved June 3, 2021, from Direktorat P2PTM website: P2TPMÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H