Mohon tunggu...
Wibi Alwi Surya Kuncoro
Wibi Alwi Surya Kuncoro Mohon Tunggu... Administrasi - Republikseo

Jasa Seo Frilance

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Cara Merawat Kolam Renang

3 Juli 2020   11:52 Diperbarui: 3 Juli 2020   12:05 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk memastikan pH kolam renang Anda tetap stabil, Anda harus menjaga alkalinitas total di angka 120-150 ppm. Alkalinitas total yang rendah tidak hanya menghasilkan bouncing dan fluktuasi pH, tetapi juga dapat mendorong korosi dan pewarnaan. Alkalinitas total yang tinggi juga dapat menyebabkan pH berfluktuasi yang pada akhirnya dapat menyebabkan air keruh dan dinding kolam berkerak.

Logam

Jenis unsur logam yang paling umum muncul di air kolam adalah tembaga, besi, dan mangan. Keberadaan logam ini bisa menodai permukaan kolam Anda dan mengubah warna air kolam renang Anda. Jika ada unsur logam di kolam Anda, coba gunakan penghilang noda dan kerak secara teratur.

Selain hal-hal di atas, pastikan juga ANda melakukan langkah-langkah perawatan kolam renang berikut ini:

Bersihkan kotoran dan puing-puing kecil

Menyisir permukaan kolam setiap beberapa hari sekali adalah salah satu cara tercepat dan termudah untuk menjaga kolam Anda tetap bersih. Puing-puing yang terapung biasanya akan tenggelam, dan menjadi lebih sulit untuk dihilangkan. Anda bisa menggunakan jaring bergagang panjang yang disebut skimmer untuk menghilangkan dedaunan, serangga, dan benda-benda lain yang tidak diinginkan.

Skimming secara signifikan meningkatkan efisiensi sistem sirkulasi kolam dan menurunkan jumlah kaporit yang perlu Anda tambahkan ke kolam Anda. Membersihkan keranjang saringan setidaknya sekali seminggu juga membantu sirkulasi dan menurunkan kebutuhan kaporit.

Membersihkan dinding dan ubin kolam renang

Cara perawatan kolam renang berikutnya adalah dengan divacuum atau disedot. Kolam harus disedot setiap minggu untuk menjaga air tetap jernih dan mengurangi jumlah bahan kimia yang perlu Anda tambahkan ke dalamnya. Selain itu, menyikat dinding dan ubin juga membantu meminimalkan penumpukan ganggang dan endapan kalsium sehingga tidak membusuk dan menjadi masalah yang lebih besar.

Anda bisa memilih sikat yang kaku untuk kolam beton berlapis plester dan sikat yang lebih lembut untuk dinding vinil atau fiberglass. Untuk ubin, gunakan sikat lembut untuk mencegah timbulnya goresan.

Sistem Filter Kolam Renang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun