Mohon tunggu...
ardy nailiu
ardy nailiu Mohon Tunggu... -

Anak Timor yang suka menulis.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ketika Teman Harus Kamu tolak

25 Maret 2018   18:07 Diperbarui: 25 Maret 2018   19:10 665
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menolak teman bukan perkara mudah. Teman atau kawan, atau bahkan sahabat, tentunya punya nilai dan kehormatan sendiri dihadapan kita. Teman berarti orang yang bersama-sama bekerja dan atau berbuat sesuatu; teman bisa juga berarti lawan dalam bercakap-cakap (KBBI). 

Dalam keseharian, kita tidak lepas dari per-teman-an dikarenakan kita hidup di lingkungan sosial. Bisa saja teman sekolah, teman kerja, teman hidup, bahkan teman dalam berbuat kejahatan (Patner In Crime).Berkumpul dengan teman adalah kesenangan sendiri karena dengannya kita bisa berbagi suka maupun duka. Bahkan kita sering kali mencari cara untuk selalu berkumpul dengan teman, sekedar untuk menghabiskan waktu bersama.

 Terkadang, jika kita mau jujur, berkumpul dengan teman adalah sebuah momok tersendiri saat kita juga punya acara atau kegiatan yang tak kalah pentingnya. Namun karena rasa solidaritas, kita akhirnya mau saja dan dengan sangat terpaksa mengikuti ajakan yang sebetulnya ingin sekali kita hindari. Berikut ini ada CARA AMPUH MENOLAK AJAKAN TEMAN:

1. Sampaikan dengan halus

Penolakan menjadi momok untuk pertemanan jika kita menyampaikannya secara blak-blakan. Pastikan situasi dan kondisi teman kamu cocok untuk mengutarakan penolakan. Kemudian sampaikan penolakan itu secara halus...

"Untuk kali ini... Maaf ya... saya belum bisa ikut bergabung. Tetapi saya pastikan untuk kali berikut, saya akan menjadi yang terdepan..."                             

2. Kemukakan alasanmu dengan jelas

Hal penting berikut yang harus diperhatikan adalah alasan yang harus dikemukakan. Seringkali penolakan berujung permusuhan hanya karena kita kurang menyampaikan alasan penolakan ajakan dengan jelas. Teman yang baik akan mengerti jika kita punya beberapa halangan untuk menerima ajakannnya.

"Saya harus menolak ajakan ini karena ada urusan keluarga yang tidak bisa saya abaikan"

atau

"Uang saya tidak cukup lagi untuk nongkrong bareng guys..."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun