Mohon tunggu...
Ardi Bagus Prasetyo
Ardi Bagus Prasetyo Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan

Seorang Pengajar dan Penulis lepas yang lulus dari kampung Long Iram Kabupaten Kutai Barat. Gamers, Pendidikan, Sepakbola, Sastra, dan Politik

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Jangan Ajarkan Anak Makan-Makanan Kemasan Setiap Hari!

1 Februari 2025   08:03 Diperbarui: 1 Februari 2025   09:37 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rasa gurih dan manis yang intens dari makanan kemasan dapat membuat anak sulit beralih ke makanan sehat. Anak-anak cenderung mencari makanan dengan rasa yang sama, sehingga sulit mengubah kebiasaan makan di masa depan.

Mengapa Orang Tua Memilih Makanan Kemasan?

Praktis dan Cepat

Dalam kehidupan yang serba sibuk, makanan kemasan dianggap solusi praktis karena tidak memerlukan waktu lama untuk disiapkan.

Harga Terjangkau

Beberapa makanan kemasan sering kali lebih murah dibandingkan bahan makanan segar.

Iklan yang Menarik

Iklan makanan kemasan sering kali dirancang untuk menarik perhatian anak-anak dengan karakter kartun atau hadiah tambahan.

Kurangnya Pengetahuan Nutrisi

Tidak semua orang tua memahami dampak negatif dari makanan kemasan. Banyak yang menganggap makanan tersebut aman karena sudah terdaftar secara resmi.

Cara Mengurangi Konsumsi Makanan Kemasan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun