Mohon tunggu...
Ardi Bagus Prasetyo
Ardi Bagus Prasetyo Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan

Seorang Pengajar dan Penulis lepas yang lulus dari kampung Long Iram Kabupaten Kutai Barat. Gamers, Pendidikan, Sepakbola, Sastra, dan Politik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW: Sejarah Dibalik Tren Penggunaan Telur Hias & Kenapa Harus Telur?

25 September 2024   21:57 Diperbarui: 25 September 2024   21:57 348
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(https://makassar.antaranews.com/berita/91178/telur-hias-maulid)

Penggunaan telur hias dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Indonesia bukanlah sekadar tradisi yang muncul tanpa alasan. Telur, dengan segala simbolisme dan maknanya, memiliki nilai filosofi yang mendalam, mencerminkan kehidupan, keberkahan, kesederhanaan, dan persatuan. Tradisi ini menunjukkan bagaimana budaya lokal Indonesia mampu mengintegrasikan nilai-nilai Islam ke dalam kehidupan sehari-hari, menciptakan sebuah perayaan yang kaya akan makna spiritual dan kebudayaan. Telur hias dalam perayaan Maulid mengingatkan kita akan pentingnya menjaga iman, merawat kehidupan, serta terus memperbaharui semangat dalam mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW.

#SalamLiterasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun