Mohon tunggu...
Ardi Bagus Prasetyo
Ardi Bagus Prasetyo Mohon Tunggu... Guru - Praktisi Pendidikan

Seorang Pengajar dan Penulis lepas yang lulus dari kampung Long Iram Kabupaten Kutai Barat. Gamers, Pendidikan, Sepakbola, Sastra, dan Politik

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Ragam Pengaruh Buruk yang Sering Merusak Produktivitas Para Anak Muda di Lingkungan Pekerjaan

29 Mei 2024   17:54 Diperbarui: 29 Mei 2024   17:58 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2) Ketidakjelasan dalam Tugas dan Harapan: Kurangnya arahan yang jelas dari atasan atau ketidakjelasan dalam tugas yang diberikan dapat menyebabkan kebingungan dan ketidakpastian, yang dapat menghambat kinerja dan motivasi para pekerja muda.

3) Kurangnya Dukungan dan Pengakuan: Ketika para anak muda merasa bahwa kontribusi dan pencapaian mereka tidak diakui atau dihargai oleh atasan atau rekan kerja, hal ini dapat mengurangi motivasi dan semangat mereka untuk bekerja secara produktif.

4) Kurangnya Keseimbangan Kerja-Hidup: Lingkungan kerja yang memperkaya hidup secara emosional dan fisik penting bagi kesejahteraan dan produktivitas para pekerja muda. Kurangnya keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi dapat menyebabkan kelelahan dan penurunan kinerja.

5) Ketidakmampuan dalam Pengembangan Karir: Para anak muda sering mencari kesempatan untuk belajar dan berkembang di tempat kerja. Kurangnya peluang untuk pertumbuhan dan pengembangan karir dapat menyebabkan kekecewaan dan kurangnya motivasi.

6) Ketidaksesuaian dengan Nilai dan Tujuan Perusahaan: Ketika nilai-nilai perusahaan tidak sejalan dengan nilai-nilai personal para pekerja muda, mereka mungkin merasa tidak termotivasi untuk berkontribusi secara maksimal, yang dapat mengurangi produktivitas mereka.

7) Ketidakjelasan tentang Kemajuan Karir: Para anak muda ingin tahu bahwa mereka memiliki kesempatan untuk maju dan berkembang di tempat kerja mereka. Kurangnya transparansi tentang kemajuan karir dapat menyebabkan kecemasan dan ketidakpastian, yang dapat mempengaruhi kinerja mereka.

8) Konflik dan Ketidakharmonisan di Tempat Kerja: Konflik interpersonal atau ketidakharmonisan antar tim dapat menciptakan lingkungan kerja yang tidak menyenangkan dan tidak produktif bagi para pekerja muda.

Semua faktor ini dapat berdampak negatif pada produktivitas para anak muda di lingkungan kerja dan menimbulkan tantangan bagi manajemen untuk menciptakan lingkungan kerja yang mendukung dan memfasilitasi pertumbuhan dan kesejahteraan mereka.

#SalamLiterasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun