Kang Asep, selain sebagai pembuat iket Sunda, dia juga adalah anggota pencak silat Badak Putih. (foto: dok.pri.)
Kini Kang Asep bisa tersenyum lega. Masyarakat Sunda sudah mulai sedikit demi sedikit mengenal budaya mereka kembali. Pakaian adat tidak hanya sebatas simbol yang dipakai pada acara-acara tertentu saja, tetapi sudah menjadi gaya hidup masyarakat Sunda. Bahasa Sunda pun sudah kembali terdengar dari sudut-sudut jalan, walaupun baru intensif pada hari Rabu saja. Tapi bukankah sebuah kebiasaan memang harus dibentuk sedikit demi sedikit asal tetap konsisten. "Budaya menunjukkan identitas sebuah bangsa," ujar Kang Asep sambil membetulkan kain batik yang melingkari kepalanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Travel Story Selengkapnya