Mohon tunggu...
ARDIAN JAYA PRASETYA
ARDIAN JAYA PRASETYA Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Desain Interior

Hallo kenalkan saya Ardian Jaya Prasetya, Selamat datang dan selamat membaca

Selanjutnya

Tutup

Metaverse

Interaksi Imersif pada Desain Interior

27 Mei 2024   12:42 Diperbarui: 27 Mei 2024   13:55 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.missions-mmm.com/actu/natuzzi-augmented-store?lang=en

3. Penyesuaian dan Optimalisasi

Model virtual yang telah diintegrasikan dengan perangkat VR kemudian dioptimalkan untuk memastikan pengalaman yang lancar dan realistis. Ini termasuk penyesuaian detail grafis, pencahayaan, tekstur, dan elemen interaktif. Desainer menguji berbagai skenario untuk memastikan bahwa lingkungan virtual dapat dinavigasi dengan mudah dan bahwa perubahan desain dapat dilakukan secara real-time.

4. Presentasi dan Interaksi dengan Klien

Dengan model virtual yang sudah siap, desainer mengundang klien untuk mengalami desain dalam VR. Klien menggunakan headset VR untuk "masuk" ke dalam ruangan virtual dan mengeksplorasi desain dari berbagai sudut. Desainer dapat memandu klien melalui ruangan, menunjukkan fitur-fitur khusus, dan melakukan perubahan desain langsung berdasarkan umpan balik klien. Interaksi ini memungkinkan klien untuk merasakan skala dan proporsi ruangan dengan lebih baik daripada yang dapat dicapai melalui gambar atau sketsa 2D.

5. Revisi dan Penyempurnaan

Berdasarkan umpan balik yang diterima selama presentasi VR, desainer melakukan revisi dan penyempurnaan pada model 3D. Revisi ini dapat mencakup perubahan pada tata letak furnitur, skema warna, pencahayaan, atau elemen dekoratif lainnya. Proses ini bersifat iteratif, dengan desainer dan klien berkolaborasi untuk mencapai desain akhir yang memuaskan.

6. Finalisasi dan Implementasi

Setelah semua revisi selesai dan klien puas dengan desain akhir, model 3D final digunakan sebagai panduan untuk implementasi fisik. Desainer dapat menghasilkan gambar kerja, spesifikasi material, dan instruksi konstruksi berdasarkan model virtual. VR juga dapat digunakan untuk memantau kemajuan proyek, memastikan bahwa hasil akhir sesuai dengan desain yang disetujui.

Dengan mengikuti tahapan teknologi ini, VR tidak hanya meningkatkan kualitas presentasi desain interior, tetapi juga mengoptimalkan proses desain secara keseluruhan, menghasilkan solusi yang lebih efektif dan efisien.

Lebih jauh lagi, VR memungkinkan kolaborasi yang lebih efektif antara desainer dan klien. Dalam ruang virtual, kedua belah pihak dapat berinteraksi dan berdiskusi tentang berbagai aspek desain dengan lebih jelas. Desainer dapat memberikan penjelasan detail tentang setiap elemen, sementara klien dapat memberikan umpan balik secara langsung berdasarkan pengalaman visual mereka. Hal ini menciptakan dialog yang lebih produktif dan interaktif, yang pada akhirnya menghasilkan desain yang lebih sesuai dengan harapan dan kebutuhan klien. Kolaborasi semacam ini seringkali sulit dicapai dengan metode presentasi tradisional.

Dengan semua keunggulan ini, tidak mengherankan bahwa VR semakin menjadi alat penting dalam desain interior. Interaksi visual yang imersif yang ditawarkan oleh VR tidak hanya meningkatkan kualitas presentasi tetapi juga memperkuat hubungan antara desainer dan klien. Dengan memberikan pengalaman yang lebih nyata dan mendalam, VR membantu menciptakan desain yang lebih baik dan sesuai dengan visi klien. Ini menjadikan proses desain interior lebih efisien, kreatif, dan memuaskan, baik bagi desainer maupun klien. Seiring perkembangan teknologi, peran VR dalam desain interior kemungkinan akan semakin signifikan, membawa inovasi dan kemajuan yang lebih besar dalam industri ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Metaverse Selengkapnya
Lihat Metaverse Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun