Abang,
Kubaca di koran kemarin
Ada lima ribu pengunjung diskotik setiap malam
Abang,
Jika saya tak salah,
Bumi Banua menyandang "Serambi Mekkah Kedua"
Abang,
Adakah hati kita keruh kelam laksana air sungai yang menderita
Adakah roh kita sedih durjana laksana rawa pekat yang diam melumat sampah
Adakah jiwa kita kosong gelisah laksana lubang - lubang tambang sunyi yang ditinggalkan
Berlari
Jatuh
Tenggelam
Bersama ranum doa yang kita nyanyikan
Abang,
Air mata tertumpah
Di bumi serambi Mekkah
Memangku derita
Menghunjam hati
Banjarbaru, 23 mei 2013, 21 : 14
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H