Mohon tunggu...
Ardhian Fachrur Rozi
Ardhian Fachrur Rozi Mohon Tunggu... Mahasiswa - 21107030090 | Mahasiswa Uin Sunan Kalijaga Yogyakarta

life is never flat

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Apa Itu Insecure? Inilah Penyebab dan Cara Mengatasinya

16 Juni 2022   15:01 Diperbarui: 16 Juni 2022   15:04 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
source : Photo by Nate Neelson on Unsplash   

Insecure merupapkan perasaan tidak percaya diri, malu, gelisah, takut, perasaan tidak aman dan nyaman yang disebabkan oleh rendahnya penilaian terhadap diri sendiri. 

Hampir semua orang pernah mengalami apa yang namanya insecure, terutama ketika sedang berhadapan yang menurut kita "lebih" dari diri mereka sendiri. 

Sebenarnya hal ini merupakan hal yang wajar dan normal dialami oleh seseorang, akan tetapi hal ini jika terus dibiarkan atau tidak segera ditemukan jalan keluar untuk mengatasinya hal ini bisa berdampak buruk bagi diri sendiri, seperti contohnya bisa menghambat perkembangan seseorang.

Seperti yang sudah dijelaskan diatas, insecure muncul pada diri seseorang karena rendahnya pelilaian dari segi "value" atau nilai terhadap dirinya sendiri. Jika dibiarkan terus -- menerus akan menjadikan hal ini penyakit hati diantaranya seperti iri, dengki, kecewa, perasaan negatif, sombong dan lain -- lain. 

Insecure juga bisa di artikan sebagai bentuk perasaan tidak pede atau percaya diri hingga perasaan cemburu, biasanya orang yang insecure sering kali bertanya kepada orang lain tentang dirinya hingga tak jarang memamerkan kelebihan yang dimiliki kepada orang lain. 

Meskipun hal ini merupakan suatu yang wajar, tetapi semua ada batasan tertentu agar tidak merugikan diri sendiri bahkan orang lain, karena perasaan insecure dapat mengganggu kesehatan mental dan kehidupan sosial seseorang.

Insecure bisa muncul karena adanya ekspektasi yang terlalu tinggi terhadap dirinya sendiri, akan tetapi tidak terwujud. Di sisi lain kita melihat seseorang berhasil mencapai tujuan atau impian dan mejalani kehidupan yang kita anggap standar yang ideal. Insecure bisa muncul disebabkan oleh hal berikut :

Mempunyai angan segala sesuatunya berjalan sempurna

Orang seperti ini biasanya disebut dengan orang yang perfeksionis, orang perfeksionis memiliki standar hidup yang tinggi, bahkan untuk segala aspek untuk yang detail pun tak luput dari perhatiannya, sehingga orang yang seperti ini berpeluang memiliki sebuah pencapaian atau prestasi yang semerlang. Namun sifat perfeksionis ini bisa jadi bumerang terhadap diri mereka sendiri.

Saat segala rencana yang sudah diharapkan berjalan dengan sempurna, tetapi terkadang semesta tidak bisa menuruti keinginan itu sehingga terjadilah impian tersebut gagal dan tidak tercapai sebagaimana yang sudah dibayangkan, mereka akan merasa bersalah dan merasa gagal meskipun kesalahan yang dilakukan tidak fatal.

Menerima pernyataan buruk dari orang lain

Orang yang mengalami insecure cenderung susah untuk bersosialisasi dengan orang lain, hal ini bisa jadi dikarenakan mereka sering kali mendapat pernyataan atau penilaian buruk dari orang lain. Hal itulah yang membuat mereka yang mengalaminya erasa tidak nyaman dan aman saat bersosialisasi dengan orang di sekitar. Akhirnya mereka pun cenderung menarik diri dari sosial.

Tekanan dan kekangan

Biasanya orang tua yang selalu menekan dan mengekang anaknya sering kali menimbulkan perasaan insecure. Anaknya tidak akan tumbuh menjadi anak yang mandiri dsan percaya diri, anak yang mengalami hal ini biasanya akan mengalami ketakutan dalam mengambil keputusan karena terbiasa mendapatkan tekanan, begitu pula pasangan yang terlalu mengekang, pasangan yang dikekang merasa tidak dipercaya dan dicurigai secara berlebihan.

Dan setelah diketahui beberapa penyebab munculnya insecure, inilah akan diulas bagaimana cara mengatasi insecure yang kerap dialami seseorang, yaitu :

Mencari lingkungan yang positif

Sebagaimana yang kita ketahui, salah satu sebab insecure adalah trauma masa lalu atau penilaian buruk dari orang lain terhadap diri sendiri. Kemungkinan hal tersebut dikarenakan lingkungan yang kurang baik atau biasa disebut toxic. 

Dengan mencari lingkungan yang baik menjadikan salah satu jalan keluar agar tidak mengalami perasaan insecure dan juga dapat menghapus kenangan atau memori buruk yang tersimpan di otak pemicu munculnya insecure, karena berada di lingkungan yang positif bisa menumbuhkan rasa kepercayaan diri sendiri dan orang lain. 

Setidaknya jika berada di lingkungan yang baik, seseorang tidak perlu takut akan mendapatkan penilaian buruk karena pasti tindakan yang dilakukan akan didukung sepenuhnya oleh lingkungan positif tersebut.

Berhenti membandingkan diri dengan orang lain

Ketika seseorang berusaha bangkit dari belenggu insecure, membandingkan dirimu dengan orang lain dalam aspek apapun justru akan menambah derita yang dialami. 

Jadi hiduplah dengan dirimu sendiri, fokus pada diri sendiri dan jangan biarkan diri kamu hidup di bawah bayang -- bayang hidup orang lain, karena sejatinya benar apa yang dikatakan oleh pepatah yaitu "Rumput tetangga selalu lebih hijau" karena jika kita melihat orang lain pastinya selalu lebih bahagia begitu pula sebaliknya orang lain melihat kita pasti lebih bahagia, maka dari itu berhentilah membandingkan diri sendiri dengan orang lain.

Menghindar dari orang toxic

Menjauhi orang yang membuat insecure bisa menjauhkan diri dari berbagai tekanan, karena jika tetap bergaul dengan mereka akan membuat kalian tidak bisa lepas dari belenggu toxic yang dialami. Jadi sebaiknya hal ini perlu diperhatikan jika ingin benar -- benar terbebas dari lingkungan toxic dan mengalami perasaan insecure.

Belajar mencintai diri sendiri dan lebih percaya diri

Karena dengan mencintai diri sendiri bisa lebih menigkatkan rasa kepercayaan diri, kemudian percayalah bahwa setiap insan yang terlahir ke dunia memiliki kekurangan dan kelebihannya masing -- masing. 

Maka dari itu kita tidak perlu membandingkan diri dengan orang lain. Pada awalnya pasti hal ini sangat tidak mudah dilakukan tetapi semua harus diperjuangkan demi tercapainya kedamaian, karena sejatinya kita tidak bisa mencintai orang lain sepenuhnya jika kita tidak bisa mencintai diri sendiri.

Bebaskan diri dengan melakukan apapun yang disukai

Sebagian orang mungkin ada yang suka jalan -- jalan, ada yang suka berkebun, ada yang suka berolahraga, ada yang suka memasak dan masih banyak lagi. Jika merasa belum menemukan kegiatan apa yang disukai, segera cari lah atau segera menegksplor berbagai macam kegiatan sampai menemukan kegiatan yang pas, sehingga hal itu dapat dijadikan kendaraan untuk terbebas dari insecure karena sejenak dan lama -- lama akan terlupa semua kenangan kelam yang memicu insecure.

Sekian rangkuman yang sedikit ini mengenai apa itu insecure, penyebab dan cara mengatasi atau jalan keluar dari hal itu semoga bermanfaat bagi kita semua

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun